designsuperstars.net, Jakarta Madara Uchiha merupakan salah satu sosok legendaris di serial Naruto yang muncul karena kekuatan dan ambisinya yang luar biasa. Sebagai pemimpin klan Uchiha dan salah satu pendiri Konohagakure, perkataan Madara mencerminkan kecerdasan dan kekuatan yang membuatnya mendapatkan rasa hormat bahkan dari para pesaingnya.
Pertarungan epik antara Madara dan Hashirama Senju adalah momen penting dalam sejarah Konohagakure, mengukuhkan reputasi Madara sebagai seorang perfeksionis yang gigih. Meskipun kedua tokoh ini awalnya berjuang bersama untuk menciptakan perdamaian, namun perbedaan pendapat mengenai cara terbaik untuk menjaga perdamaian membuat mereka berpisah dan akhirnya berperang.
Perkataan Madara menyampaikan gambaran karakter yang percaya diri, berbakat, dan sangat kompetitif. Ia tidak pernah puas dengan status quo dan selalu ingin mengendalikan segala sesuatu yang penting. Bahkan di anime Naruto, sifat perfeksionisnya terus muncul saat ia berusaha mencapai tingkat kekuatan yang lebih tinggi. Berikut perkataan Madara yang dihimpun dari berbagai sumber designsuperstars.net pada Selasa (23/4/2024).
1. Saya berbohong jika saya mengatakan semuanya berjalan sesuai rencana.
2. Aku bisa memahamimu tanpa melihat ke dalam hatimu, terlihat dari potongan rambutmu yang bodoh dan cara berpakaianmu.
3. Anda memiliki hadiah terbaik yang bisa Anda dapatkan, hidup.
4. Bahkan lawan terkuat pun selalu memiliki kelemahan.
5. Cinta merupakan elemen penting, namun tidak semua orang memahaminya.
6. Hal-hal di dunia ini sering kali tidak berjalan sesuai rencana. Semakin lama Anda hidup, semakin banyak rasa sakit, penderitaan dan kesepian yang akan Anda alami di dunia ini.
7. Di mana ada cahaya, di situ ada bayangan, dan di mana ada pemenang, di situ juga ada pecundang.
8. Dunia ini penuh dengan kebencian, kesakitan dan penderitaan. Semua ini akibat ketidakjujuran dan kebohongan.
9. Dunia ini hanyalah permainan keseimbangan. Akan selalu ada keburukan untuk mengimbangi kebaikan.
10. Hanya dengan kekuatan dan pantang menyerah kamu bisa menghadapi musuh terkuat sekalipun.
11. Hidup adalah sebuah teka-teki di masa awal kita, namun seiring bertambahnya usia kita mulai memahami arti hidup dan pola yang terjadi.
12. Saat Anda merasa sudah mendapatkannya, hidup akan selalu memberikan tantangan baru kepada Anda.
13. Jadilah cukup kuat untuk menjadi seseorang yang bahkan ditakuti oleh iblis.
14. Jalan menuju kemenangan adalah jalan menuju kebebasan.
15. Jangan berimprovisasi pada apa yang tidak bisa Anda lakukan.
16. Jika kamu lemah, tidak ada yang mau mendengarkanmu.
17. Karena tidak mungkin mengetahui apa yang dipikirkan musuh di lubuk hatinya yang paling dalam.
18. Kekuasaan tidak ada hubungannya dengan kemauan, kekuasaan adalah sesuatu yang nyata.
19. Keseimbangan adalah hal yang membuat dunia terus berjalan.
20. Ketika seseorang belajar mencintai, dia harus mengambil resiko kebencian.
21. Ketika seseorang belajar mencintai, dia harus mengambil resiko kebencian.
22. Iman mempunyai konsep yang abstrak.
23. Kita membutuhkan bimbingan untuk membantu kita menemukan tujuan hidup kita.
24. Kita dilahirkan ke dunia ini sebagai anak-anak yang tidak memiliki cara atau kecerdasan yang jelas untuk mengetahui mana yang benar dan mana yang salah.
25. Konsep harapan tidak lain adalah penyerahan diri. Sebuah kata tanpa arti sebenarnya.
26. Dimanakah kakak laki-laki yang menyakiti adik laki-lakinya?
27. Memikirkan perdamaian sambil menumpahkan darah adalah sesuatu yang hanya bisa dilakukan oleh manusia.
28. Orang tidak bisa menunjukkan perasaan mereka yang sebenarnya satu sama lain. Ketakutan, kecurigaan dan kebencian tidak pernah surut.
29. Orang yang terburu-buru dan tidak mau bersabar adalah anak-anak.
30. Satu-satunya cara untuk tidak membunuh adalah dengan mengutarakan pikiranmu kepada musuhmu dan bertemanlah dengannya.
31. Segala sesuatunya tidak pernah berjalan sesuai keinginan kita, tetapi sesuai dengan jadwal kita.
32. Selalu menganalisis suatu situasi sebelum bertindak atau melawannya.
33. Selama ada konsep untung, pasti ada yang menyempurnakannya.
34. Saat Anda hidup, Anda menyadari bahwa kenyataan hanya terdiri dari rasa sakit, penderitaan, dan kekosongan.
35. Anda harus berlatih dan sukses untuk hidup di dunia ini, bukan untuk mencintai.
36. Mustahil untuk melihat apa yang sebenarnya dipikirkan dan dirasakan seseorang.
37. Tidak peduli seberapa kuat lawan Anda, jika Anda memprediksi gerakan mereka, Anda akan mampu mengalahkan mereka.
38. Sekali harus terjatuh, semua akan berubah menjadi kebencian yang mendalam terhadap dunia.