JAKARTA – Harimau Sumatera atau nama latinnya Panthera tigris sumatrei memiliki beberapa ciri unik yang membedakannya dengan harimau lainnya. Ciri-ciri tersebut terutama berkaitan dengan ciri-ciri fisik yang dimilikinya.
Menurut situs Taman Nasional Kerinsi Seblat, harimau sumatera termasuk dalam spesies kritis yang terancam punah dalam Daftar Merah Spesies Terancam Punah yang diterbitkan oleh Organisasi Konservasi Dunia IUCN (International Union for Conservation of Nature).
Salah satu ancaman terbesar yang dihadapi spesies ini adalah perambahan ilegal, pembakaran ilegal, dan sebagainya. Tak hanya itu, mereka juga diburu dan diperjualbelikan untuk diambil kulitnya.
Akibat hilangnya habitat tersebut, beberapa harimau sumatera kerap masuk dan menyerang pemukiman penduduk. Bahkan, beberapa waktu lalu ada beberapa warga Lampung yang diserang harimau ini.
Sebagai hewan yang hanya terdapat di Indonesia, harimau ini mempunyai ciri khas tersendiri. Ada beberapa ciri fisik yang membedakannya dengan harimau lain seperti harimau Siberia dan Bengal.
4 Ciri-ciri Harimau Sumatera
1. Ukuran kecil: Harimau sumatera berukuran kecil dibandingkan dengan spesies harimau lain seperti harimau Bengal atau Siberia. Tubuhnya yang kecil memungkinkannya bergerak lebih lincah di hutan tropis yang lebat.
2. Bulu harimau sumatera lebih gelap dibandingkan jenis harimau lainnya. Bulu mereka biasanya berwarna coklat tua sampai hitam dengan pola garis-garis yang khas. Apalagi bisa dikatakan bulu harimau jenis ini lebih pendek dibandingkan harimau jenis lainnya.
3. Harimau sumatera memiliki belang yang lebih sedikit dibandingkan spesies harimau lainnya. Pada umumnya loreng pada tubuh harimau sumatera tebal dan terkadang hampir menyatu.
4. Ciri fisik wajah: Wajah harimau sumatera lebih tipis dan cembung dengan telinga lebih kecil dibandingkan spesies harimau lainnya.
Itulah beberapa ciri yang membedakan harimau sumatera dengan spesies harimau lainnya. Sebagai satwa yang dilindungi, kita cenderung melestarikannya dan tidak membiarkan satwa asli Indonesia tersebut punah.