designsuperstars.net, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Ari Setiadi memberikan empat tips atau saran agar perusahaan media bisa mengimbangi kebangkitan kecerdasan buatan (AI).
Pertama, kita harus berinovasi agar tetap kompetitif. Media perlu menggunakan cara-cara baru untuk mempromosikan platform dan menarik lebih banyak pengguna dengan akses premium, kata Budi, Senin (19/2/20). di Jakarta. ). 2024).
Acara bertajuk ‘Konvensi Media Massa Nasional: Pers Mewujudkan Demokrasi di Era Digital’ menilai media sedang melalui disrupsi digital fase ketiga melalui perkembangan teknologi AI.
Kedua, perusahaan media perlu merangkul teknologi baru, termasuk AI, untuk menggunakannya sebagai peluang untuk mengembangkan dan meningkatkan bisnis mereka, kata Budi Ari dikutip Antara.
Ketiga, selanjutnya, Ari tua. Perusahaan media dapat membekali karyawannya dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan dan peluang yang timbul dari perkembangan teknologi.
Terakhir, perusahaan media harus mampu menawarkan konten baru mengikuti perkembangan digitalisasi, seperti podcast atau pembuatan podcast.
Menurut Menkominfo, rekomendasi tersebut akan memudahkan masyarakat mengakses pers dengan informasi yang dapat dipercaya.
Ia optimis jika empat hal tersebut konsisten dilakukan oleh perusahaan media, maka kehadiran AI sebagai bagian dari disrupsi digital tidak akan menjadi hambatan melainkan peluang bagi pertumbuhan media.
Budi kemudian menjelaskan data yang dirilis oleh World Newspaper and Information Publishing Association (WAN-IFRA) yang menunjukkan bahwa industri pers global diperkirakan menghasilkan pendapatan $112,4 miliar pada tahun 2021-2022, naik 13,55% dari tahun 2022. Pada tahun 2022-130,02 miliar telah mencapai. 2023.
Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa media terus berkembang di tengah disrupsi digital. Budi yakin optimisme media pemerintah akan terus berlanjut.