7 Tips Ruangan Tetap Sejuk Meski Tanpa AC di Tengah Cuaca Panas Melanda Indonesia

Read Time:4 Minute, 5 Second

designsuperstars.net, Jakarta, Badan Meteorologi, Meteorologi, dan Geofisika (BMKG) angkat bicara soal suhu panas yang akhir-akhir ini melanda Indonesia. Belakangan ini sebagian besar wilayah Indonesia dilanda gelombang panas.

Berdasarkan data BMKG, 63,66 persen zona musim akan memasuki musim kemarau pada Mei hingga Agustus 2024. Panasnya udara di Indonesia yang terjadi akhir-akhir ini merupakan fenomena siklus tahunan akibat jelasnya pergerakan matahari dan cuaca cerah. Sepanjang hari.

Udara yang panas tentunya dapat membuat rumah menjadi terlalu panas dan tidak nyaman untuk dijadikan tempat beraktivitas, apalagi bagi yang berada di rumah tanpa sistem pendingin seperti AC. Agar ruangan tetap sejuk dan sejuk tanpa AC, ada beberapa tips yang bisa Anda coba.

Berikut designsuperstars.net ulasan tips menjaga ruangan tetap sejuk meski tanpa AC, dihimpun dari berbagai sumber, Rabu (8/5/2024).

Sirkulasi udara yang baik menjadi salah satu kunci menjaga ruangan tetap sejuk dan sejuk tanpa menggunakan AC. Ventilasi yang efektif menciptakan aliran udara yang konstan di dalam rumah, menghilangkan udara panas dan mendatangkan udara segar dari luar.

Pastikan rumah Anda memiliki ventilasi yang cukup dan sirkulasi yang lancar. Sebab sirkulasi yang lancar juga akan menurunkan suhu rumah. Menggunakan kipas angin di langit-langit atau kipas angin sambil duduk atau berdiri di dekat jendela dapat membantu sirkulasi udara saat tidak ada angin dan perbedaan suhu yang kecil. 2. Tutup tirai atau kerai

Tutuplah tirai atau gorden pada siang hari untuk menghalangi sinar matahari langsung yang dapat memanaskan ruangan.  Ada baiknya menambahkan lapisan pelindung antara jendela dan massa panas utama rumah Anda, sehingga lantai dan dinding tidak menyerap panas dari sinar langsung dan memancarkannya sepanjang hari. Tirai tipis adalah cara terbaik untuk mengurangi sinar matahari langsung ke lantai namun tetap mempertahankan nuansa siang hari. 3. Gunakan kipas angin

Kipas angin adalah cara efektif untuk menghasilkan udara sejuk di dalam ruangan. Kipas angin merupakan salah satu perangkat elektronik yang relatif murah untuk dioperasikan. Dengan meletakkan kipas angin di dekat jendela atau pintu yang terbuka, maka lebih banyak udara dingin dari luar yang bisa masuk. Gunakan kipas angin pada malam hari atau saat suhu udara sedang rendah untuk mendinginkan ruangan.

Menanam tanaman di dalam ruangan tidak hanya membuat ruangan menjadi hijau dan estetis, tetapi juga membantu menjaga suhu ruangan tetap sejuk dan nyaman, terutama saat AC tidak digunakan. Beberapa contoh tanaman yang membantu menyejukkan ruangan antara lain palem, pakis Boston, monstera, krisan, dan tanaman hias lainnya. Pastikan memilih tanaman yang sesuai dengan cahaya dan kelembapan di ruangan Anda. Dengan menanam tanaman di dalam ruangan, Anda dapat menciptakan lingkungan yang lebih sejuk dan nyaman tanpa bergantung pada AC. 5. Batasi aktivitas yang dapat meningkatkan demam

Untuk menjaga ruangan tetap sejuk dan sejuk meski tanpa AC di iklim Indonesia yang panas, aktivitas yang meningkatkan panas perlu dibatasi. Penggunaan oven, rice cooker, mesin cuci dan berbagai peralatan penghasil panas lainnya sebaiknya dibatasi pada cuaca panas.

Selain itu, tingkat kelembapan yang tinggi dapat menyebabkan Anda mengalami kelelahan akibat panas. Yang bisa Anda lakukan adalah mengeringkan sisa air di dalam ruangan dan memindahkan sementara tanaman dalam ruangan Anda ke luar. 6. Mendinginkan tubuh

Agar ruangan tetap sejuk dan sejuk meski tanpa AC di iklim Indonesia yang panas, Anda perlu mendinginkan tubuh. Menyejukkan tubuh merupakan salah satu strategi yang dapat membantu Anda tetap nyaman saat berada di ruangan panas tanpa AC. Saat suhu ruangan meningkat, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mendinginkan tubuh, yang akan membantu Anda merasa lebih nyaman di dalam ruangan. Salah satunya adalah mandi air dingin. Namun, Anda perlu memastikan bahwa Anda tidak mandi terlalu lama. Meski tidak berpengaruh langsung terhadap suhu ruangan, namun upaya mendinginkan tubuh akan membuat Anda lebih nyaman dan mengurangi rasa tidak nyaman akibat suhu tinggi. 7. Perhatikan penggunaan sprei

Memperhatikan penggunaan sprei merupakan strategi efektif menjaga ruangan tetap sejuk dan sejuk tanpa menggunakan AC. Mungkin terlihat sepele, namun pemilihan dan penggunaan sprei mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kenyamanan termal dalam ruangan. Berikut beberapa detail mengenai bagaimana perhatian terhadap penggunaan sprei dapat membantu menjaga ruangan tetap sejuk: Pilih bahan sprei yang tepat: Bahan sprei sangat berpengaruh terhadap kenyamanan termal ruangan. Pilihlah sprei yang berbahan alami seperti katun atau linen yang mampu menyerap keringat dan cepat kering. Hindari bahan sintetis yang dapat memerangkap panas dan membuat Anda tidak nyaman. Pilih warna terang: warna sprei juga mempengaruhi kenyamanan termal ruangan. Warna terang atau putih memantulkan sinar matahari dan menyerap lebih sedikit panas dibandingkan warna gelap. Dengan memilih sprei berwarna terang, Anda bisa membantu membuat tempat tidur Anda sejuk dan nyaman. Gunakan sprei yang tipis dan tipis: Sprei yang tipis akan memberikan sirkulasi udara yang lebih baik di tempat tidur Anda. Hal ini memungkinkan udara mengalir lebih leluasa, membantu mendinginkan tubuh Anda. Hindari seprai yang terlalu tebal atau berat karena dapat memerangkap panas dan membuat Anda tidak nyaman.

Dengan memperhatikan penggunaan sprei, Anda bisa membantu menjaga ruangan tetap sejuk dan nyaman, terutama saat tidur malam. Mungkin terdengar sederhana, namun memilih sprei yang tepat dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kenyamanan termal dalam ruangan tanpa bergantung pada AC.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Nggak Laku, Porsche Pangkas Produksi Mobil Listrik Taycan
Next post Pengamat Transportasi Usul Pemerintah Optimalkan Program Mudik Gratis Lebaran 2024