designsuperstars.net, JAKARTA – Will With Dinda saat telepon berdering. Dia akan mengambilnya dan mencoba melarikan diri, mengatakan dia tidak tertarik.
Di akhir telepon, Salma berpendapat bahwa dia tidak bisa melakukan kesalahan. Dia mengklaim bahwa dia ada di kantor dan mengakhiri pembicaraan segera di premis bahwa kliennya kembali dan kemudian mematikan telepon.
Dinda memohon dan memikirkan apa yang harus dilakukan setelahnya sampai dia tampak bingung juga.
Sementara itu, Salma sedang berjalan melalui tumor dengan perasaan kebingungan. Benarkah itu salah? Sebelumnya, dia melihat Dinda dan dia akan berpelukan.
Tapi mengapa mereka memeluknya? Dan mengapa ia mengatakan itu tidak ada dalam tumor? Tiba -tiba seseorang mengekspresikan bahunya. Salma berbalik dan melihat dind. Dinda berpendapat bahwa dia terkejut melihat Salma di tempat ini dan bertanya apa yang dilakukan Salma.
Salma, yang terkejut ketika dia melihat Dinda, segera bertanya apa yang dilakukan Dinda di sana. Salma mengakui bahwa dia melihat Danda bercanda dengan seorang pria seperti Will.
Salma bertanya, apakah orang ini benar -benar? Dinda terkejut dan terganggu Salma.
Salma meminta Dind untuk tidak berbohong. Dia yakin bahwa pria yang dilihatnya seperti Will. Salma ingin mencari tahu di mana kehendak itu sekarang, dan jika tidak, dia ingin bertemu dengan pria itu.
Dinda mencoba melarikan diri, tetapi Salma berpendapat. Akhirnya, Dinda merasakan sudut pandang dan mengakui sebagai teman, bahwa ia tampaknya menyembunyikan apa pun dari Salma.