designsuperstars.net, Jakarta – Perawatan diri tidak hanya sekedar istirahat dari rutinitas tetapi juga membantu menjaga kesehatan fisik dan mental. Jadi berbicara tentang perawatan diri atau self-care bukan hanya sekedar tidur yang cukup atau bersantai di lounge. Makan sehat dan mengikuti hobi adalah bentuk perawatan diri.
Carolyn Fenkel, D.S.W., L.C.S.W., adalah Chief Clinical Officer Charlie Health di Amerika Serikat. Seperti yang telah dijelaskan, perawatan diri ada banyak jenisnya, antara lain fisik, mental, emosional, dan spiritual.
“Pada akhirnya, tujuannya adalah menemukan keseimbangan antara setiap ‘tipe’ yang paling sesuai dengan kebutuhan dan minat individu,” kata Fenkel.
Berikut bentuk perawatan diri yang disebutkan oleh Prevention (8/3/2024). 1. Perawatan diri secara fisik
Perawatan diri secara fisik mencakup aktivitas seperti olahraga, kebiasaan makan sehat, dan tidur yang cukup, kata Fenkel.
Perawatan diri secara fisik mencakup banyak aspek, seperti: Tidur: Apakah Anda cukup tidur? Makan: Apakah pola makan Anda memberikan bahan bakar yang baik bagi tubuh Anda? Latihan: Apakah Anda cukup berolahraga?
OK dan kamu? Jika belum, mulailah memprioritaskan perawatan fisik untuk kehidupan yang lebih baik.
Kesehatan mental mencakup kesehatan mental dan emosional, yang dapat memengaruhi perasaan, pemikiran, dan perilaku Anda.
Perawatan mental mencakup aktivitas seperti meditasi dan kesadaran diri, kata Fenkel. Ini membantu meningkatkan kesehatan mental dan mengurangi stres, kecemasan dan depresi. 3. Perawatan diri secara emosional
Mengembangkan keterampilan mengatasi masalah yang sehat penting untuk membantu mengatasi emosi seperti kemarahan, kesedihan, dan kecemasan.
Psikolog Halibesser, Ph.D. “Perawatan diri emosional adalah menyadari perasaan Anda dan mengambil langkah-langkah untuk merawat perasaan tersebut,” katanya.
Perawatan diri secara emosional dapat dilakukan dengan meluangkan waktu untuk melakukan hobi atau berhubungan dengan teman dan keluarga. Ini membantu Anda memproses emosi dengan cara yang sehat dan membangun hubungan positif dengan orang lain. 4. Perawatan diri sosial
Paulus mengatakan bahwa meskipun sulit menyediakan waktu untuk keluarga dan teman-teman dengan jadwal yang padat, hubungan dekat penting untuk kesejahteraan kita.
Berhubungan dengan orang lain dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti: Melakukan aktivitas bersama: menonton film seru bersama teman, makan malam bersama orang spesial, atau merencanakan malam permainan keluarga. Berkomunikasi secara langsung: Hubungi orang tua atau ngobrol tatap muka dengan teman dan keluarga.
Cara-cara ini mungkin tampak sederhana, namun berdampak besar pada kesehatan mental dan emosional kita. 5. Perawatan diri secara rohani
Bagi sebagian orang, spiritualitas adalah bagian penting dari perawatan diri, namun bagi sebagian lainnya, spiritualitas dapat ditemukan di tempat lain.
Selain itu, perawatan diri spiritual dikatakan membantu mengembangkan makna yang lebih dalam. Misalnya saja meditasi, yoga, pergi ke tempat ibadah, berada di alam terbuka atau memikirkan diri sendiri.
Bagi Anda yang memasukkan agama ke dalam perawatan diri spiritual, Fenkel menyarankan untuk menghadiri ibadah atau menghabiskan waktu bersama komunitas agama atau spiritual Anda. Ini akan membantu Anda memperkuat hubungan Anda dengan keyakinan Anda dan menemukan kedamaian batin.
“Kami menjaga orang-orang dalam hidup Anda dan membantu mereka mendapatkan apa yang mereka butuhkan, sekaligus memastikan Anda memiliki cukup uang untuk diri Anda sendiri,” kata Christopher Palmer, direktur Departemen Pascasarjana dan Pendidikan Berkelanjutan di Rumah Sakit McLean.
Palmer menekankan bahwa ketika Anda mulai mengalami gejala masalah kesehatan mental atau fisik, penting untuk menjadikan diri Anda sebagai prioritas. Dengan cara ini, Anda kemudian dapat tetap energik dan produktif serta berkontribusi baik kepada orang lain.
Perawatan diri bisa berbeda untuk setiap orang. Idealnya, perawatan diri meningkatkan kesehatan, keterhubungan, dan kesejahteraan secara keseluruhan, kata Carolyn Fenkel.
Perawatan diri tidak berarti menekan emosi dengan zat-zat berbahaya atau melakukan pengeluaran berlebihan. Needs mendefinisikannya sebagai “apa pun yang membantu Anda merasa lebih baik secara fisik, emosional, dan mental.”
Langkah pertama, pertimbangkan kesehatan Anda saat ini. Apakah ada area yang perlu diperbaiki? Apakah Anda memiliki masalah kesehatan terkait gaya hidup?
Jika ya, perawatan diri dapat membantu. Ingatlah bahwa perawatan diri bukanlah solusi yang cepat; Jadi, konsultasikan dengan dokter Anda untuk rencana perawatan yang tepat.
Langkah kedua: Pikirkan apa yang Anda inginkan, seperti makan makanan sehat, berolahraga, cukup tidur, atau mengurangi konsumsi alkohol. Pilih sesuatu dan ciptakan kebiasaan kecil untuk memulai.
Langkah ketiga, terapkan kebiasaan perawatan diri yang berkelanjutan, seperti: Temukan sesuatu yang menenangkan Anda. Buatlah daftar aktivitas yang Anda sukai, seperti menghabiskan waktu bersama keluarga, berjalan-jalan, mendengarkan musik, atau dipijat. Gabungkan aktivitas ini ke dalam kehidupan sehari-hari Anda. Tetapkan tujuan untuk mengintegrasikan perawatan diri ke dalam kehidupan sehari-hari Anda. Pastikan tujuan Anda realistis. Dapatkan dukungan dari orang-orang yang mempraktikkan perawatan diri. Sesuaikan pendekatan Anda seiring berjalannya waktu. Kebutuhan kita berubah, jadi kita perlu beradaptasi.
Ingat, perawatan diri adalah sebuah perjalanan, bukan tujuan. Dengan mempraktikkan perawatan diri, Anda akan mengalami perubahan positif dalam hidup Anda.