ASI Perah Diolah Jadi Bubuk, Apa Kata IDAI?

Read Time:2 Minute, 0 Second

designsuperstars.net, JAKARTA – Cara membekukan ASI menjadi bubuk atau freeze-drying menjadi perbincangan di media sosial. Proses yang disebut juga dengan proses liofilisasi ini dilakukan untuk memperpanjang umur ASI dari 6 bulan pertama di dalam freezer menjadi 3 tahun guna menjaga penyimpanan dan kualitas ASI yang diinginkan para ibu. Melanjutkan menyusui di luar cuti melahirkan.

Ketua Kelompok Kerja ASI Ikatan Bayi Indonesia (IDAI), Dr. Naomi Esthernita Fauzia Dewanto, Sp.A (K) mengatakan pengeringan beku, yaitu proses pengeringan untuk menghilangkan kadar air, berdampak pada rasa dan kualitas payudara. susu. Bukti penelitian belum cukup, hingga saat ini belum jelas apakah susu beku mengandung cukup protein, lemak, karbohidrat sebagai sumber nutrisi penting yang dibutuhkan bayi, dan apakah bahan aktifnya berfungsi untuk perlindungan dan tumbuh kembang bayi. kata Dr. Berdasarkan surat kabar tertanggal Kamis (9/5/2024), Naomi.

Proses ini meliputi pencucian ASI pada suhu -50 °C selama 3-5 jam, kemudian susu beku diubah menjadi susu bubuk melalui proses sublimasi, yaitu dengan mengubah air langsung dari padat (es) menjadi gas selama 2 hari. (uap air) tanpa cairan. Secara umum, kurang lebih 140 gram susu bubuk diperoleh dari 1 liter susu.

Telah ditentukan bahwa ASI, yang biasanya dibuat di rumah, dipanaskan, dan banyak perubahan fisik pada bagian utama ASI, seperti pemecahan membran butiran lemak dan perubahan serta penurunan misel kasein, telah dianalisis. . dalam komposisinya. Memastikan zat bioaktif protein dan penyimpanan beku jangka panjang. Proses pembekuannya tidak melalui proses pasteurisasi yang mengharuskan pembunuhan bakteri berbahaya. Dalam hal ini, pasteurisasi sengaja dihindari untuk menjaga probiotik penting dalam ASI.

Oleh karena itu, risiko kontaminasi tetap menjadi ancaman, terutama bila air dan ASI bubuk kering ditambahkan sebelum bayi makan. “Menyusui dan menyusui memang melelahkan, namun wajar jika para ibu ingin mencari cara termudah untuk memastikan bayinya tetap mendapat ASI. Disarankan untuk memberikan ASI langsung dari payudara ibu agar terjalin hubungan erat antara ibu dan anak, menumbuhkan rasa aman dan meningkatkan bonding antara orang tua dan anak. “Menyusui bukan hanya sekedar ASI,” kata Dr. kata Naomi.

Cara ini merupakan penemuan baru, belum sepenuhnya dibuktikan oleh penelitian ilmiah, sehingga belum ada pedoman atau rekomendasi penggunaannya oleh organisasi kesehatan seperti Amerika Serikat (CDC), AAP, atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS. . FDA. Pokja ASI Perhimpunan Dokter Anak Indonesia juga mengimbau seluruh anggotanya untuk tidak berhati-hati dalam memberikan atau memberikan susu kering, terutama pada bayi dengan kondisi medis seperti tangan prematur atau bayi dengan gangguan imunitas atau penyakit kronis. 

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post 403
Next post Manfaat Stevia, Pemanis Nol Kalori Hingga Booster Sistem Imun