Rhapsody of Fire Siap Guncang Jakarta, Siapkan Penampilan Spesial Bersama Album ke-14

Read Time:2 Minute, 10 Second

designsuperstars.net, Jakarta Rhapsody of Fire (sebelumnya dikenal sebagai Rhapsody) adalah band “power metal” Italia, dibentuk pada tahun 1993 oleh Luca Torelli dan Alex Sturropoli, yang dianggap sebagai salah satu pionir subgenre tersebut. logam”.

Pada tahun 2024, band ini telah merilis 13 album rekaman, 2 album konser live, dan 1 album kompilasi. Di tahun 2024 ini, mereka akan merilis album terbarunya ‘Challenge the Wind’ melalui label rekaman AFM pada 31 Mei 2024.

Rhapsody of Fire akan memulai tur internasional dari Amerika Selatan ke Asia dan Australia untuk mendukung penjualan album keempat belas mereka. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki penggemar berat musik rock power metal yang menjadi salah satu tujuan tur mereka yang akan digelar pada 27 September mendatang di GC Hall, Gandaria City Mall, Lantai 3, Jakarta Selatan. 2024

Terdiri dari Giacomo Woolley (vokal), Alex Storropoli (keyboard), Alessandro Sala (bass) dan Paolo Marsic (drum), band ini dipertemukan oleh “Metal Project”, sebuah band rock asal negeri bekas Benci Abadi. , Perjalanan, Obscura, Holocaust Beracun dan Kuburan

Ketua “Metal Project” Adi Noresto mengungkapkan alasan diadakannya konser dengan konsep indoor karena dekatnya musim hujan dan untuk memenuhi kebutuhan penggemar muda.

“Jadi acaranya diadakan di Gandaria Town Hall karena sudah dekat musim hujan, jadi kami tidak mau mengambil risiko hujan. Fansnya masih muda, jadi kalau Taro ada di lapangan.” Jadi talasnya (konsernya) ditawar di pusat perbelanjaan ber-AC, jadi makan dulu baru nonton nanti.

Diketahui, band power metal memiliki basis penggemar yang dominan di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Namun Rhapsody of Fire tahun ini digelar di Jakarta untuk meraih kesuksesan baru

“Karena kita hanya main head-to-head dan punya waktu sedikit, karena itu sudah dibahas awal Juli lalu. Pimpinan A Metal Project bilang, ‘Jadi begitu.’

Lalu saya hilang kontak dengan teman-teman yang sering mengadakan acara di Surabaya, sehingga kami jadi bingung. Makanya kami mencobanya di Jakarta dan mengukur apa yang kami lakukan dan banyak teman yang membantu dan acara bisa berjalan meski waktunya sangat singkat. Dia menambahkan.

Wawan, PIC Teach Rider & Production mengatakan grup asal Italia tersebut tidak memiliki pembalap yang sulit diatur. Sebaliknya, merekalah yang umumnya menerima rider dari industri musik Tanah Air

“Setelah kami menerima pengendara dari Pak Adahi dan mempelajarinya, kami kaget karena pengendaranya tidak aneh-aneh. Artinya, mereka bisa merekrut rider-rider dari industri musik Tanah Air Misalnya dia minta kita punya B, asal kinerjanya sama, mereka tetap mau, kata Wawan.

Meski diselenggarakan dengan konsep indoor, namun mampu menampung 1500 penonton Keputusan ini diambil pimpinan “Metal Project” untuk menjaga kenyamanan penonton Tiket Early Bird dan Early Bird Horde dalam jumlah terbatas (4 tiket) akan tersedia mulai 19 Agustus 2024 melalui ticketpassage.com.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Relaksasi PPN Gairahkan Pasar Properti di 2024
Next post PHE ONWJ Siap Kembangkan Lapangan OO-OX, Target Produksi di 2026