Fasilitas Kesehatan Terbaik Indonesia, BPJS Kesehatan Berikan Penghargaan di Pertemuan Nasional 2024

Read Time:2 Minute, 4 Second

designsuperstars.net, Jakarta – BPJS Kesehatan baru saja menggelar acara bertajuk “Rapat Nasional Lembaga BPJS Kesehatan 2024” yang berlangsung penuh antusias. Acara ini tidak hanya menjadi ajang pertemuan berbagai pihak di bidang kesehatan, namun juga menjadi momen penting bagi BPJS Kesehatan untuk memberikan penghargaan kepada institusi kesehatan terbaik di Indonesia.

Mengangkat tema “Tanggung jawab struktur kesehatan dalam menjaga mutu dan tanggung jawab Program Jaminan Kesehatan Nasional”, pertemuan ini akan melanjutkan komitmen BPJS Kesehatan dalam menjamin mutu pelayanan kesehatan.

Direktur Jenderal BPJS Kesehatan Ghufron Mukti membuka acara tersebut dan menekankan pentingnya kerja sama antar instansi pemerintah, lembaga kesehatan, serta asosiasi dan organisasi profesi. Ia menjelaskan, tahun 2024 merupakan kesempatan emas untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memperluas akses layanan kesehatan. Penghargaan bergengsi untuk layanan medis

Salah satu yang menarik dalam acara tersebut adalah penyerahan penghargaan kepada fasilitas kesehatan yang menunjukkan komitmen luar biasa dalam memberikan pelayanan terbaik. BPJS Kesehatan memberikan penghargaan kepada berbagai kategori fasilitas kesehatan antara lain Puskesmas, Klinik Layanan Primer, Dokter Swasta, Dokter Gigi, dan Rumah Sakit dari berbagai kelas.

Berikut daftar fasilitas kesehatan terbaik dalam berbagai kategori: Puskesmas: Puskesmas Pangandaran, Puskesmas Johor Bahru dan Puskesmas Margo Mulio Pratama: Klinik Ibnu Rusd, Klinik Kita Saja dan Klinik Perorangan Panaikang Biddokes. Praktisi: Dr. Yulita Christiana, dokter. Risna Amir dan Dr. Dokter Gigi Fitrizha : Dr. Willy, Dr. Nuzulisa Zulkifli dan Dr. RS Kelas A Andi Muchlisa : RS Adam Malik, RSPAD Ghatot Subroto dan RS Dr.Arif Zainudin

Setiap penerima penghargaan ini menunjukkan dedikasi dan komitmen dalam memberikan layanan kesehatan berkualitas, yang mencerminkan standar tinggi yang ditetapkan dalam program JKN.

 

Ghufron Mukti juga mengungkapkan berbagai inovasi yang diterapkan BPJS Kesehatan seperti digitalisasi layanan melalui telekonsultasi dan berkas online serta penyederhanaan administrasi dengan menggunakan KTP dibandingkan fotokopi. Inovasi-inovasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, terutama di daerah yang masih minim fasilitas kesehatan. Komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marvata pun turut hadir mendukung acara tersebut. Ia menekankan pentingnya koordinasi antar pihak untuk menjaga akuntabilitas dan mengurangi risiko penipuan.

Alexander berharap melalui kerja sama yang erat antara BPJS Kesehatan, fasilitas kesehatan dan pemangku kepentingan lainnya, layanan kesehatan di Indonesia dapat semakin ditingkatkan dan menjangkau lebih banyak masyarakat.

 

Dengan keberhasilan peserta JKN mencapai 98,67 persen dari total penduduk Indonesia, BPJS Kesehatan telah menunjukkan prestasi luar biasa dalam upaya mencapai cakupan kesehatan semesta (UHC).

Hal ini membuktikan bahwa program JKN tidak hanya menjadi salah satu yang terbesar di dunia, namun juga efektif dalam memberikan pelayanan kesehatan yang komprehensif bagi seluruh masyarakat Indonesia.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Realisasi Meningkat, Bahlil Sebut Indonesia Lewati Tahun Politik dengan Baik
Next post Majalah Game Informer Ditutup Industri Game di Seluruh Dunia Berduka
PAY4D slot jepang slot 1000 jepang slot lapaktoto