AI Google Bisa Prediksi Banjir Tujuh Hari Sebelum Kejadian Secara Akurat

Read Time:2 Minute, 23 Second

designsuperstars.net, Jakarta – Banjir merupakan bencana alam yang sulit diprediksi. Namun kini Google dapat memprediksi bencana tersebut secara akurat.

Google baru saja mengumumkan bahwa teknologi AI miliknya dapat memprediksi bencana banjir secara akurat, bahkan tujuh hari sebelum banjir terjadi.

Dikutip dari Engadget, Kamis (21/03/2024), raksasa internet ini mempelajari prakiraan banjir dengan melatih model pembelajaran mesin dengan segala jenis data terkait. 

Data yang digunakan untuk AI mencakup riwayat lokasi, pengukuran ketinggian sungai, pengukuran ketinggian dan medan, dan banyak lagi.

Setelah mempelajari data yang ada, Google membuat peta lokal dan menjalankan berbagai simulasi di setiap lokasi.

Kombinasi teknik ini memungkinkan model pembelajaran mesin mereka memprediksi banjir di masa depan secara akurat. Google berharap dapat menerapkan prediksi bencana ini di lebih banyak negara

Meskipun perusahaan dapat memperkirakan beberapa banjir tujuh hari sebelumnya, rata-rata banjir berlangsung sekitar lima hari. 

Namun, Google yakin mereka telah meningkatkan keandalan prakiraan cuaca global yang tersedia saat ini.

Google juga menyempurnakan prakiraan banjir di negara-negara berkembang, seperti sebagian benua Afrika dan Asia.

 

Dengan kecerdasan buatan yang dimilikinya, Google dapat memberikan informasi prakiraan banjir untuk 80 negara dengan jumlah penduduk 460 juta jiwa.

Perusahaan juga menyatakan akan melaporkan bencana ini di Google Search, Google Maps, dan melalui notifikasi di ponsel Android.

Google akan terus mengembangkan potensi kecerdasan buatannya untuk menciptakan model prakiraan banjir yang lebih baik.

Dan mereka telah berkolaborasi dengan peneliti akademis untuk meningkatkan prakiraan bencana berbasis AI.

Sementara itu, acara tahunan Google I/O akan digelar pada 14 Mei 2024. Pada acara tersebut, perusahaan akan memamerkan jajaran ponsel Android terbarunya, Pixel 8a.

Tak hanya itu, perusahaan juga memanfaatkan acara tahunan Google ini untuk memperkenalkan beberapa fitur baru di sistem operasi Android 15.

Google juga rutin mengumumkan sejumlah teknologi baru, serta cara perusahaan berinteraksi dengan komunitas pengembang.

Karena masih ada waktu sekitar 2 bulan lagi, pasti masih ada lagi bocoran mengenai apa saja yang akan diumumkan Google di I/O.

Beberapa pihak menyebutkan bahwa Google akan membeberkan informasi terbaru mengenai teknologi AI miliknya.

Pasalnya, Google berkali-kali mengungkap betapa hebatnya teknologi AI mereka, seperti Gemini AI.

Oleh karena itu, AI dipastikan akan menjadi salah satu poin utama pengumuman di Google I/O pada 14 Mei 2024 mendatang.

Di sisi lain, Apple berencana menggunakan teknologi Gemini milik Google untuk mendukung fungsi AI di iPhone.

Menurut Bloomberg, seperti dikutip oleh 9to5Google, “Saat ini terdapat negosiasi aktif untuk mengizinkan Apple melisensikan Gemini, koleksi model AI generatif Google, untuk mendukung beberapa fitur baru yang hadir pada perangkat lunak iPhone tahun ini.”

Selain Google, Apple juga sedang melakukan pembicaraan dengan OpenAI yang saat ini mendukung kemampuan AI Microsoft.

Menurut laporan, Apple secara khusus mencari mitra AI generatif berbasis cloud untuk mendukung kemampuan AI di iPhone. Dalam laporan terbaru, Apple sedang melakukan pembicaraan dengan Google untuk menggunakan Gemini.

Pada saat yang sama, Apple juga berupaya menyediakan model AI pada perangkat dan kemampuan AI pada perangkat sejalan dengan iOS 18 mendatang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Lolos Masuk UGM Tanpa Tes, Begini Kisah Haru dari Seorang Anak Buruh Tani
Next post Siapa Minat, KAI Tawarkan Hak Nama Eksklusif 17 Stasiun LRT Jabodebek ke Perusahaan
PAY4D slot jepang slot 1000 jepang slot lapaktoto