Gigitan Nyamuk Meningkat 2,5 Kali Lipat Saat Cuaca Panas

Read Time:1 Minute, 35 Second

designsuperstars.net, Jakarta – Jumlah gigitan nyamuk akan meningkat 2,5 kali lipat saat cuaca panas dan kering, kata Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Meskipun suhu cuaca pada tahun 2024 kemungkinan akan lebih hangat dari biasanya, curah hujan akan turun dalam jumlah besar.

“Frekuensi gigitan nyamuk meningkat 2,5 kali lipat pada suhu 30 derajat ke atas, sehingga jika suhu tinggi maka frekuensi gigitan nyamuk akan semakin tinggi,” Imran Panbudi, Direktur Departemen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan. , kata di Jakarta, Kamis.(21/3/2024).

Ia mengatakan hal ini berbahaya bagi semua orang karena meningkatkan keganasan nyamuk Aedes aegypti penyebab demam berdarah. “Tentunya akan semakin banyak sarang nyamuk, semakin banyak nyamuk, dan semakin banyak nyamuk yang ganas,” kata Imran.

Selain cuaca panas, curah hujan yang tidak merata justru menambah tempat berkembang biak nyamuk (breeding ground) berupa genangan air atau media air hingga air menjadi kotor. “Kita harus tetap waspada, tahun lalu hanya terjadi El Niño dan sangat kering. Tahun ini La Niña lebih ringan tetapi suhunya sama seperti tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya.

Oleh karena itu, Imran berpesan kepada masyarakat untuk menjadikan pembunuhan sarang nyamuk (PSN) sebagai kebiasaan hidup sehat dan bersih. Setiap daerah yang mempunyai air harus bebas jentik nyamuk dan tidak keruh. Imran juga meminta masyarakat berhati-hati dalam melindungi diri dari gigitan nyamuk, mengenakan pakaian lengan panjang, menggunakan kelambu saat tidur, dan menggunakan obat nyamuk secara rutin untuk menghindari peningkatan infeksi dan kematian.

Selain itu, banyak masyarakat yang akan segera kembali ke kampung halamannya sehingga kemungkinan tertular akan lebih besar. Diharapkan masyarakat dapat menjaga kebersihan diri dan daya tahan tubuh selama bepergian dan tidak mudah tertular.

Perlu diingat bahwa sekitar 50% kasus demam berdarah tidak menunjukkan gejala yang terlihat. “Saya juga ikut imbauan Idul Fitri tahun ini dan bukan hanya kita ingatkan diare, sekarang saya juga termasuk DBD. Karena Idul Fitri sudah dekat. Jadi kenapa saya melihat grafik (penularan dan kematian) masih mengkhawatirkan, dia menjelaskan.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Bikin Pangling, Ini 7 Momen Andi Annisa Jalani Umrah di Bulan Ramadhan
Next post Para Agen Dikerahkan untuk Bantu Bagi-bagi Paket
PAY4D slot jepang slot 1000 jepang slot lapaktoto