designsuperstars.net, Jakarta Menjelang Idul Fitri, PT Pos Indonesia (Persero) menyiapkan program-program yang dapat memenuhi kebutuhan dan memudahkan masyarakat dalam bertransaksi.
CEO Pos Indonesia Faizal Rochmad Joemadi membenarkan, perusahaan yang dipimpinnya telah menyiapkan tiga program menyambut Idul Fitri 1445 Hijriah pada pekan ini. Ketiga program tersebut disebut BOS yaitu Kemampuan Bisnis, Keunggulan Operasional dan Tanggung Jawab Sosial.
Peluang Bisnis adalah program yang berhubungan dengan bisnis. Ini adalah operasi pengiriman barang atau transaksi keuangan.
“Dalam operasional pengiriman masyarakat mengirim parsel, pagar, paket lebaran, ucapan lebaran, sepeda motor. Karena sekarang masyarakat pulang ke kampungnya dengan pesawat, kapal laut, kereta api. Kalau mereka datang ke kota, mau ke sini, mereka Le “Jadi bisnisnya meningkat. Di sini Pos Indonesia menyiapkan paket pengantaran sepeda motor, pagar, parsel, berkah dan lainnya,” kata Faizal, dilansir Rabu (9/4/2024). ).
“Kedua, ada peningkatan transaksi keuangan. Terutama di daerah-daerah. Saat masyarakat mudik, mereka menggunakan sistem pembayaran yang kini banyak digunakan masyarakat yaitu Pospay yang tersedia di cabang QRIS. Oleh karena itu, bisnis disebut sebagai peluang,” kata Faizal.
Oleh karena itu, Pos Indonesia selalu menginginkan berbagai promosi menarik di masa lebaran. Salah satunya adalah promosi jasa pengiriman parsel.
“Untuk kurir kita lakukan promosi, misalnya kita kirim paket 2 kilogram, kita hanya bayar satu kilogram saja,” jelas Faizal.
“Di bidang jasa keuangan, ada tawaran untuk mendapatkan poin di setiap transaksi. Ini bagian dari peluang bisnis. Manfaatkan peluang bisnis di masa Rafi (Idul Fitri),” ujarnya.
Sedangkan Operational Excellence merupakan program kedua yang direncanakan Pos Indonesia menjelang Idul Fitri tahun ini. Dalam program ini, Pos Indonesia berkomitmen untuk selalu siap memberikan pelayanan dan partisipasi maksimal kepada masyarakat saat Hari Raya Idul Fitri.
“Jadi, meski kami berusaha semaksimal mungkin memenuhi komitmen selama masa rekrutmen, Pos Indonesia tidak ada alasan. Kami bekerja 24/7 meski di bulan puasa dan banyak hari libur. Barang tidak berhenti, kami kecewa. penerima,” jelasnya Faizal.
Faizal juga meyakinkan bahwa seluruh pihak Pos Indonesia, khususnya tim IT, akan terus bekerja keras untuk mencegah memburuknya sistem superapps Pospay. Tujuannya, agar masyarakat tetap menggunakan aplikasi dengan aman dan nyaman selama libur Idul Fitri.
“Juga mereka mengirimkan produk untuk THR menggunakan Pospay atau aplikasi transfer. Ini yang ditunggu-tunggu setiap pelanggan. Sistem tidak boleh down. IT kita harus tersedia 100 persen. Baik dalam pengiriman, dalam transportasi, semuanya harus bekerja meskipun pada hari libur.
Tak hanya itu, Faizal juga memastikan Pos Indonesia memiliki program Tanggung Jawab Sosial. Dalam program ini Pos Indonesia menciptakan layanan atau promosi mobilitas sosial yang diberi nama “Bersih” yang artinya Berbagi dan Kasih Sayang.
“Kami sudah berbagi program seperti berbagi takjil gratis, berbagi kasih atau bersih, berbagi dan cinta. Ini dilakukan di seluruh cabang dan 242 cabang di seluruh Indonesia,” kata Faizal.
Kemudian, Pos Indonesia akan menyediakan paket khusus lebaran seperti jajanan takjil di konter sebelum berbuka puasa. Selain itu juga menyediakan paket khusus untuk mitra seperti pembelian kebutuhan pokok dengan diskon.
“Kami mensubsidi kebutuhan pokok secara cuma-cuma kepada mitra pengantaran, pembangun, mitra akun, mobile rumah kaca dan lain-lain. Ini bagian dari program tanggung jawab sosial kami,” ujarnya.
Menyediakan layanan Pospay Syariah untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan Ziswaf
Dalam rangka kepedulian masyarakat khususnya umat Islam di Indonesia, Pos IND juga menyediakan layanan Pospay Syariah di super app Pospay. Pada aplikasi ini Pos Indonesia ingin memudahkan masyarakat dalam melakukan Ziswaf (Zakat, Infaq, Shodaka dan Wakaf).
“Jadi kami mendorongnya. Kami berkampanye, khususnya merayakan Idul Fitri, karena biasanya masyarakat yang ingin menyalurkan Zakat, Zakat, Transaksi Zakat, Infaq bahkan transaksi Wakaf lebih banyak. Ini terakhir kali kami membuat promo, kampanye – kampanye khusus agar masyarakat mudah membayar Ziswaf melalui Pospay, kata Faizal.
Kehadiran Pospay Syariah juga menjadi langkah maju Pos Indonesia dalam mendukung dan mengembangkan ekonomi syariah Tanah Air. Ke depan, Pos menjamin Indonesia akan terus mengembangkan ekonomi syariah yang mencakup lima layanan keuangan.
Saat ini, terdapat lima layanan keuangan dalam perekonomian syariah di Indonesia, yaitu pembayaran, asuransi, kredit, investasi, dan tabungan. Menurut Faizal, Pos Indonesia hanya mencapai kategori pertama yaitu pembayaran.
“Kalau kita bicara ekonomi syariah, itu ekosistem. Kalau saya hubungkan dengan jasa keuangan syariah yang sedang kita kembangkan, kita selesaikan. Sekarang tinggal tren dan pembayarannya,” lanjutnya.
PosIND juga mengupdate layanan keuangan dengan sistem syariah. “Oleh karena itu, kami telah mengembangkan sistem layanan keuangan syariah berbasis PICIS. Jadi Pembayaran Syariah, Asuransi Syariah, Pinjaman Syariah, Investasi Syariah dan Tabungan Syariah, Investasi Syariah. “Kami akan mengembangkannya satu per satu. Kami bisa menyediakan produk kami dengan lisensi kami sendiri atau produk bersama dengan mitra,” kata Faizal.
Ke depan, Faizal juga berharap Pos Indonesia dapat mengembangkan layanan keuangan syariah untuk acara-acara penting umat Islam.
“Jadi, menurut saya tidak banyak peluang untuk mengembangkan layanan keuangan syariah di hari atau bulan lain. Inilah kesempatan untuk mendorong masyarakat menggunakan layanan keuangan syariah selama Ramadhan, Idul Fitri. Mungkin ke depan kita akan mencobanya, misalnya Al Pos Indonesia pada Idul Adha,” jelas Faizal.
Selain Idul Fitri, mereka juga memberikan layanan keuangan pada hari raya lainnya seperti Idul Adha dan 1 Muharram.
“Mungkin kita akan menyelenggarakan tanggal 1 Muharram atau Tahun Baru Islam dan mengadakan acara-acara khusus seperti 9.9, 10.10, 11.11, 12.12. Ini umumnya festival e-commerce,” ujarnya.