designsuperstars.net, Jakarta – Pemerintah bersikeras menyediakan infrastruktur digital yang andal. Oleh karena itu, PDN (Pusat Data Nasional) yang sedang dibangun di Cikarang, Jawa Barat menjadi salah satu proyek yang mendapat perhatian khusus.
Selain itu, pasca peristiwa ransomware yang menyerang PDNS 2 (Pusat Data Sementara Nasional) beberapa waktu lalu, pemerintah meningkatkan keamanan siber layanan PDN Cikarang.
Menurut Direktur Jenderal Aptika (Dirjen Aplikasi Informatika) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Hokky Situngkir, kejadian ini menjadi pembelajaran berharga dalam meningkatkan sistem keamanan data nasional.
“Harus kita akui, peristiwa PDNS 2 ini berdampak pada cara kita memperbaiki proses pembangunan dan sebagainya. Namun, kita tidak menganggap PDN itu sendiri berhenti, masih berjalan. Sekarang pemerintah sedang mengkajinya. dan urusan keamanan PDN Cikarang lainnya,” kata Hokky dalam siaran pers yang diterima, Minggu (11/8/2024).
Lebih lanjut Hokky mengatakan, pengembangan master plan infrastruktur PDN Cikarang sudah mencapai lebih dari 70 persen. Sejauh ini, bagian desain sudah selesai lebih dari 80 persen.
Dengan perkembangan tersebut, pemerintah optimistis PDN Cikarang dapat beroperasi pada awal tahun 2025. Pemerintah terus melakukan penelitian dan pembenahan untuk memastikan fasilitas tersebut siap digunakan.
“Kami terus evaluasi, dukung, strukturnya. Yang penting awal tahun depan bisa beroperasi. Produksinya meningkat beberapa persen dari sebelumnya, kata Hokki.
Namun, kata dia, waktu peresmian PDN masih menunggu arahan pimpinan. Yang jelas, kata dia, timeline pengembangan PDN tidak akan terganggu secara signifikan oleh serangan ransomware di masa lalu.
Di sisi lain, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan memberlakukan pembatasan atau membatalkan surat tanda registrasi penyelenggara jasa pembayaran (PJP) 21 terkait perjudian online.
“Pada Jumat, 9 Agustus 2024, Kominfo mengirimkan surat teguran kepada PJP untuk memastikan operasionalnya tidak mendukung bisnis perjudian online,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi dalam keterangannya, Sabtu (10). / 8/2024).
Terdapat 21 PJP dan 42 sistem elektronik (layanan pembayaran) yang terdaftar di Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Kominfo menemukan bukti adanya keterkaitan antara penggunaan layanan sistem pembayaran dengan layanan perjudian online. Jadi, PJP terancam ditutup.
Sesuai Pasal 35 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik dalam Berusaha, Kominfo melaksanakan pemantauan dan evaluasi kegiatan PJP.
Berdasarkan peninjauan dan penilaian tersebut, Kominfo meminta PJP melakukan audit internal/audit terhadap layanan sistem elektronik untuk memastikan layanan tersebut tidak digunakan untuk perjudian online dan/atau kegiatan ilegal.
Hasil penyelidikan/penyelidikan internal dan penyidikan akan disampaikan kepada Kominfo paling lambat 7 (tujuh) hari kerja setelah menerima surat teguran.
“Dalam jangka waktu 7 hari Kominfo belum menerima hasil penyidikan dimaksud, penyelenggara pembayaran elektronik akan menyerahkan diri ke penertiban administratif berdasarkan asas hukum,” kata Budi Arie.
Berikut data perusahaan penyelenggara jasa pembayaran elektronik dan nama sistem elektroniknya : BPR BANK JOGJA KOTA YOGYAKARTA – BANK JOGJA LOKET KODE ANADANA TANPA KODE UANG – EGO ELEKTRONIK KODE ANADANA TANPA KODE – EGO ELEKTRONIK SAHABAT KIRIM DIGITAL – MUDAH KIRIM DIGITAL DIGITAL – AYOLINX SINAR MERAK SANTOSO SYARIAH – SMS BAYAR INACASH LENTERA TEKNOLOGI – SOLUSI PEMBAYARAN NASIONAL INACASH – SPNPAY KREIGAN DIGITAL WESEL – NEXTRANS NUSAPAY SOLUSI INDONESIA – NUSAPAY SUNRATE COMMERCIAL SERVICES – SUNRATE BANK NANO SYARABIAH – AIRAMAN KIRIMAN GI – WINPAY ARASH DIGITAL RECADANA – CROSS BORDER PAYMENT INTEGRATORIES INTEGRATORIES (INTEGRATION US) (PERSERO) PT. BANK RAKYAT INDONESIA – WEB INTERNET BANKING BANK BRI E2PAY GLOBAL UTAMA – E2PAY GLOBAL UTAMA BIMASAKTI MULTI SINERGI – BINAPAYMENT ASAKTI MULTI SINERGI – COOPAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – MADIUNPAY MULTI SINERGI – MADIUNPAY MULTI SINERGI – MADIUNPAY MULTI SINERGI – MADIUNPAY PT E2PAY UTAMA GLOBAL E2PAY UTAMA GLOBAL – E2PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – Eka’pay PEOPAL UTAMA NET BANK GPAY DIGITAL ASIA – GAJA INTI DUNIA SUKSES – MITRA I.SAKU VISI JAYA INDONESIA – EIDUPAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – BDS PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – ABAF PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – TARGANISAKTI MULTI SINERGI AKTI MULTI SINERGI – GRESIK PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI MULTI SINERGI – GIANYAR BAYAR BIMASAKTI MULTI SINERGI – GUNUNGKIDUL PAY BIMASAKTI MULTI SINERGI – BANTEN PAY FINNET INDONESIA – APLIKASI FINPAY MITRA AIRPAY INTERNATIONAL
Update: PT Kuncian Dana Pandai (Kyrim) secara terbuka menyatakan keterlibatannya sebagai layanan pembayaran perjudian online tidak benar dan dapat dibuktikan secara hukum.