designsuperstars.net, Jakarta – Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan meski tahun politik, pelaksanaan investasi pada kuartal I 2024 tetap lancar.
“Kita semua tahu bahwa tahun 2024 adalah tahun yang penuh momentum, karena ini adalah tahun politik, seperti yang biasa terjadi pada tahun-tahun politik, selalu ada yang menunggu dan menonton, dan saya bersyukur meskipun ada momentum, kita berhasil melewatinya. , bahwa Partai Rakyat berhasil baik dalam kontestasi pemilu,” kata Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers pemaparan hasil investasi triwulan I tahun 2024 di kantor kementerian BKPM, Senin (29/04/2024).
BKPM mencatat realisasi investasi pada triwulan I tahun 2024 mencapai 401,5 triliun rupiah atau 24,3 persen dari target realisasi investasi tahun 2024 sebesar 1.650 triliun rupiah.
Dari sisi pelaksanaan investasi tersebut berhasil menyerap tenaga kerja Indonesia (TKI) sebanyak 547.419 orang.
Rinciannya, kontribusi penanaman modal asing (PMA) pada triwulan I 2024 mencapai Rp204,4 triliun atau 50,9%, sedangkan realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp197,1 triliun atau 49,1%.
Bahlil menambahkan, meski pelaksanaan investasi berjalan baik, namun masih banyak tantangan baru yang harus dihadapi, seperti eskalasi perang Israel-Palestina yang meluas hingga ke Iran.
“Meskipun kita telah hidup melalui masa politik dan ekonomi global yang tidak menentu, kita tahu bahwa perang antara Rusia dan Ukraina belum berakhir, ditambah perang antara Israel dan Palestina dan semakin meluasnya masalah Iran. Ini menjadi tantangan baru bagi kita tidak hanya dalam konteks fiskal tetapi juga dalam konteks investasi karena terkait dengan pertukaran nilai rupee terhadap dolar,” ujarnya.
Pada hari Sabtu, 13 April 2024, sejarah permusuhan baru antara Iran dan Israel terjadi. Hari itu adalah serangan langsung pertama Iran terhadap Israel.
Iran mengatakan serangan itu sebagai respons atas serangan militer Israel terhadap fasilitas diplomatik Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April. Dari tujuh pejabat Iran yang tewas, dua diantaranya adalah jenderal.
Sebelumnya, Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi pada triwulan I 2024 mencapai Rp 401,5 triliun atau mencapai 24,3 persen dari target realisasi investasi 2024 sebesar Rp 1.650 triliun.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengungkapkan investasi pada triwulan I tahun 2024 meningkat sebesar 22,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
“Realisasi investasi kita pada triwulan I indikatif Rp 401,5 triliun, meningkat QnQ dibandingkan triwulan IV tahun 2023, meningkat sekitar 9,8 persen, dan dibandingkan semester I tahun 2023, dibandingkan periode yang sama tahun lalu meningkat sebesar 22,1 persen. persen,” kata Bahlil Lakhadalia dalam jumpa pers hasil investasi triwulan I tahun 2024 di Aparatur BKPM, Senin (29/04/2024).
Sejak melakukan investasi pada triwulan I tahun 2024 yang mencapai 401,5 triliun rupiah, telah berhasil menyerap 547.419 tenaga kerja Indonesia (TKI).
Rinciannya, kontribusi penanaman modal asing (PMA) pada triwulan I 2024 mencapai Rp204,4 triliun atau 50,9%, sedangkan realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) mencapai Rp197,1 triliun atau 49,1%.
“Alhamdulillah, ini merupakan wujud kepercayaan global terhadap Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi. Bayangkan dunia berada dalam situasi ekonomi yang tidak menentu dan tidak ada kepastian, namun investasi asing langsung kita masih tetap ada. Hal ini berkat kerja sama yang baik antara pimpinan Presiden, Menko, dan Kementerian Teknis,” ujarnya. Di luar, Jawa berkuasa
Dari sisi sebaran wilayah, investasi di luar Pulau Jawa pada triwulan I 2024 masih mendominasi dengan kontribusi sebesar Rp 201 triliun atau 50 persen dari total realisasi investasi. Indeks ini juga meningkat sebesar 16,2 dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
Sedangkan investasi di Pulau Jawa pada triwulan I tahun 2024 mencapai 200,5 triliun atau 49,9 persen dari capaian investasi. Indeks ini meningkat sebesar 28,5 dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
“Kami lihat kuartal I cukup agresif, sedikitnya investasi yang masuk di Jatim, Jateng, Jatim, Banten, DKI cukup luar biasa karena pemda bekerjasama dengan kami untuk bekerja cepat,” ujarnya mengakhiri.
Sebelumnya, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susivijona Moegiarsa menegaskan, kondisi perekonomian Indonesia pada kuartal I-2024 masih relatif stabil di tengah kondisi geopolitik global yang memanas.
“Inflasi di negara kita akan terus sangat terkendali, pada tahun 2024 kita mampu tumbuh diatas 5%. “Peluang terjadinya resesi masih jauh lebih rendah dibandingkan dengan peluang terjadinya resesi di berbagai negara lain karena pemerintah telah menyiapkan kebijakan yang berbeda untuk mengantisipasi dinamika geopolitik global yang berbeda,” kata Susiviono saat menyampaikan keynote speaker pada Rakernas Kawasan Ekonomi Khusus ( Rakernas KEK) triwulan I tahun 2024 pada Selasa (23/04) di Hotel Borobudur, Jakarta.
Menurut Sesmenko Susivion, semangat optimisme tersebut patut disampaikan kepada seluruh investor di dunia bahwa berinvestasi di Indonesia, khususnya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), merupakan pilihan yang tepat, mengingat Indonesia memiliki perekonomian yang cukup kuat.
Dalam rangka meningkatkan daya saing KEK, perlu dilakukan pemantauan terhadap kemajuan pembangunan, pelaksanaan investasi dan efektivitas objek masing-masing KEK melalui pertemuan evaluasi secara berkala.
Pada Rapat Kerja Nasional KEK triwulan I tahun 2024, Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK Rizal Edwin Manansang menyampaikan bahwa Sekretariat Jenderal Dewan Nasional KEK sedang memantau dan mengevaluasi kelangsungan KEK serta merekomendasikan langkah selanjutnya kepada Presiden terkait dengan hasilnya. evaluasi sesuai amanat Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan KEC.
“Kami juga menilai kontribusi KEC terhadap perekonomian daerah, termasuk pertumbuhan investasi. pengembangan tenaga kerja dan nilai tambah bruto atau pertumbuhan produk domestik regional bruto,” kata Plt. Sekretaris Jenderal Edwin.