BRI dan Microsoft  Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

0 0
Read Time:1 Minute, 36 Second

designsuperstars.net, JAKARTA – Direktur Utama BRI Sunarso dan CEO Microsoft Satya Nadella bertemu khusus di Jakarta Convention Center pada Selasa (30/4/2024). Sunarso mengatakan, dalam pertemuan yang dijadwalkan khusus antara BRI dan Microsoft, mereka membahas tentang kecerdasan buatan (AI), pembelajaran mesin, dan komitmen Microsoft untuk mendukung penuh upaya BRI dalam mendorong inklusi keuangan di Indonesia.

“Pertemuan tersebut sangat positif, mengingat Microsoft merupakan salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia. “Microsoft mendukung transformasi digital yang dilakukan BRI dengan tujuan untuk memudahkan akses keuangan publik,” kata Sunarso dalam keterangannya, Rabu (1/5/2024).

Di tempat lain di hari yang sama, Satya Nadella juga turut hadir dalam acara Microsoft Build: AI Day Jakarta yang merupakan rangkaian acara kunjungannya ke Indonesia. Dalam acara tersebut, salah satu CEO tersukses di dunia memuji BRI atas aktifnya pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI).

Satya Nadella mengatakan BRI telah mengembangkan solusi berbasis AI generatif, mulai dari mesin pencari instruksi kerja untuk layanan pelanggan yang lebih cepat, “pabrik konten” untuk menyelaraskan pembuatan materi pemasaran, alat pembuatan surat untuk standarisasi dokumen administrasi, dan chatbot digital. bernama Sabrina.

“Sabrina yang didukung oleh kecerdasan buatan digunakan untuk memberikan informasi transparan mengenai produk keuangan kepada jutaan masyarakat Indonesia,” kata Satya Nadella.

Selain BRI, tiga perusahaan termasuk start-up dan lembaga pendidikan yang menggunakan AI generatif Microsoft adalah PT Telkom, eFishery, BUMA, dan Universitas Terbuka.

Sunarso mengatakan BRI berhasil menjawab kebutuhan dan perubahan pola transaksi masyarakat secara digital. “Kami terus menciptakan nilai baru melalui digitalisasi agar model bisnis dapat berjalan,” jelasnya.

Hal ini dibuktikan dengan tercatat 99 persen dari total transaksi BRI dilakukan melalui jalur digital pada tahun 2023. Sedangkan sisanya dilakukan secara konvensional di kantor atau unit kerja BRI. 

Sunarso menambahkan BRI akan terus melakukan inovasi dalam pengembangan layanan digital sebagai bagian dari transformasi ke depan. “Transformasi digital telah membantu pertumbuhan pesat sektor perbankan, peningkatan inklusi keuangan, dan pemberdayaan usaha ultra mikro, mikro, kecil dan menengah yang menjadi salah satu fokus utama BRI,” tutupnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D slot 1000 jepang slot lapaktoto