Republic.co.id, Jakarta – Pusat Pertahanan Jaaka Varlia dan Kementerian Pertanian (Kementerian Pertanian) (Pusat PVTPP) (Pusat PVTPP) (Pusat PVTPP) telah memberikan normal Leli P untuk memperluas area penanaman atau area Pat Purworejo, lebih dari 100 persen.
Prestasi Lel adalah hasil dari kerja sama bersama di kantor dan di TNI, yang terus bergerak melalui keadaan darurat. Jika, menurut Leli, petani memasuki periode penanaman atau Mt 1 untuk 2024-2025.
“Alhamdulillah, kami telah masuk hari ini pada tahun 2024-2025 MT1. Saat ini, kami dipindahkan ke IRP Ehitus (irigasi IRP). Ini akan membantu meningkatkan tanah distrik Purworje,” kata Leli, yang juga Pat Purwore.
Leli mengatakan bahwa salah satu subordinasi yang melampaui tujuan PAT adalah daerah Purwodad atau persis di desa Yogoresan. Di sana, petani akan terus mengoptimalkan pompanisasi, yang digambarkan pemerintah dengan layanan pertanian lokal.
“Sekarang kita lihat itu adalah pompa dan ada pompa yang diselesaikan. Jadi Purwodada di PLN county untuk memasuki sawah untuk mengoptimalkan IRP,” katanya.
Sehubungan dengan masalah ini, Leli mengatakan bahwa Kementerian Pertanian, Dina dan tipenya, dan tipenya juga sangat penting. Oleh karena itu, Leli berharap bahwa bantuan yang ditawarkan juga dapat disediakan dan digunakan.
“Alhamdulillah, karena kerja sama antara Kementerian Pertanian, dapat direalisasikan pada waktu itu, pemerintah daerah, fungsi pertanian dan TTNA dapat direalisasikan,” katanya.
Hadi Sadsila, Direktur Kabupaten Purworej, mengatakan bahwa produksi sumber air atau program irigasi pompa yang dijelaskan dalam Purewore dari sungai kecil dijelaskan.
“Kami bersyukur karena kami dapat membantu IRP dan menjalankan 50 persen. Tetapi kami benar -benar harus membantu ketika memasuki listrik di beberapa tempat yang dibangun di yogoresan. Sumber air bersih dari tanah.
Hadi berterima kasih kepada PJ Pat Leli, serta pesanan hari ini, yang terus meningkatkan diet pompanisai di negara itu dan daerah penanaman.
“Dengan bantuan ini, dia harus mendukung pasokan makanan di negara ini,” jelasnya.