Cek Penyebab NIK dan KTP Gagal Terima Saldo Dana KJP Plus!

Read Time:1 Minute, 52 Second

designsuperstars.net – Banyak penerima KJP Plus yang masih belum mampu membayar sisa dana KJP Plus pada Juni 2024, menjadi kekhawatiran masyarakat mengapa sisa jumlah bantuan masih belum bisa dimanfaatkan.

Cara cek penerima KJP Plus sebenarnya cukup mudah. Penerima KJP Plus dapat mengunjungi halaman resmi KJP Plus di https://kjp.jakarta.go.id/kjp/. Kemudian masukkan KTP NIK anak di sekolah, pilih tahun dan tahap pengiriman yang bersangkutan dan klik “Periksa” untuk melihat informasi notifikasi yang muncul.

Mungkin ada beberapa faktor yang menyebabkan NIK dan KTP gagal menerima sisa dana bantuan KJP Plus. Inilah beberapa alasannya! 1. Data yang tidak sesuai

Rincian NIK dan KTP yang tidak memenuhi kriteria penerima KJP Plus dapat mengakibatkan tidak dapat menerima saldo. Misalnya NIK KTP digunakan orang lain untuk tujuan lain, maka datanya tidak terdaftar sebagai penerima KJP Plus.2. Keterlambatan pengumpulan data

Keterlambatan pendataan penerima KJP Plus dapat mengakibatkan ketidakmampuan menerima sisa dana dari pemerintah. Oleh karena itu pendataan penting dilakukan dengan benar dan sesuai norma penerima KJP Plus.3. Pelanggaran

Siswa yang melanggar dapat dicabut harta KJP Plusnya sehingga tidak dapat menerima sisa dana bantuannya.4. perubahan situasi yang buruk

Jika siswa tidak lagi memenuhi kriteria disabilitas, maka kepemilikan KJP Plus akan hilang. Oleh karena itu penting untuk memantaunya secara berkala.5. antar-jemput sekolah

Jika ada siswa yang pindah sekolah, maka harus dilakukan pendataan kembali di sekolah yang baru. Keterlambatan pendataan dapat mengakibatkan saldo dana KJP Plus tidak tersedia.

Kartu Jakarta Pintar Plus (KJP Plus) merupakan program strategis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bertujuan untuk memberikan akses pendidikan minimal sampai tamat SMA/SMK kepada warga DKI Jakarta dari masyarakat kurang mampu. 

Program ini memberikan bantuan kebutuhan dasar pendidikan seperti seragam, sepatu, tas, transportasi, makanan, dan biaya ekstrakurikuler, serta sisa dana bantuan yang dapat digunakan untuk kebutuhan seperti transportasi, makanan, dan biaya ekstrakurikuler.

Dinas Pendidikan DKI Jakarta banyak menerima laporan penerima KJP Plus yang ternyata adalah orang-orang kaya. Oleh karena itu penting untuk memastikan data yang digunakan benar dan sesuai dengan kriteria penerima KJP Plus. Buruan daftar lewat link ini untuk klaim gratis saldo UMKM Rp 2,4 Juta, cukup siapkan NIK KTP, tahun depan setiap penerima akan mendapat saldo gratis Rp 200.000 setiap bulannya, sehingga total bantuan akan diterima. Bisa mencapai hingga Rp 2,4 juta. designsuperstars.net.co.id 11 Juli 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post IFG Komitmen Perkuat Pemahaman Tata Kelola Dan Manajemen Risiko
Next post Deretan Artis Rayakan Idul Fitri di Tanah Suci Mekkah