Geger Wanita Marah Beli Susu UHT 1 Liter Enggak Dingin, Haruskah Susu UHT Selalu Disimpan di Kulkas?

Read Time:3 Minute, 30 Second

designsuperstars.net, Jakarta – Sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita marah kepada kasir sebuah toko serba ada karena satu liter susu UHT tidak dingin menjadi viral di media sosial. Video tersebut diunggah akun X @Gojekmilitan pada Selasa, 9 Juli 2024.

Dalam video viral tersebut, wanita tersebut terlihat kesal karena liter susu UHT yang dibelinya tidak dingin.

“Kalau tidak bisa dingin, tolong kembalikan uang saya. Susunya pasti dingin,” kata perempuan itu. 

Ia pun meminta uangnya kembali jika susunya tidak bisa disajikan dingin.

“Saya memesan sedikit susu yang membuat saya merinding,” tambahnya. 

Wanita tersebut rupanya menolak menerima penjelasan bahwa tidak ada liter susu UHT yang dijual dalam keadaan dingin. Sayangnya, penjelasan staf konvensi tidak terdengar jelas dalam video tersebut, dan perempuan tersebut terus memaksa dengan suara lantang, menuntut agar uangnya segera dikembalikan.

Dia juga mengeluh sudah terlambat dan dia tidak punya waktu. “Aku tidak peduli! Kembalikan uangku sekarang, dan ini sudah terlambat! Cepat! Aku tidak punya waktu.”

Dia terus meminta uangnya kembali dan mengkritik staf toko serba ada yang selalu tersenyum, dengan mengatakan bahwa mereka tidak boleh tersenyum ketika pelanggan mengeluh.

“Tidak usah senyum-senyum, Kak. Konsumen mengeluh marah-marah, senyum-senyum terus, otaknya mana?” semprotan

Meski staf lain meminta maaf dan memintanya untuk tidak marah, wanita tersebut tetap menolak dan menuntut pengembalian uang segera dan penggantian barang.

Video ini mendapat beragam komentar dari netizen. Banyak yang bertanya-tanya kenapa wanita tersebut kesal karena susu UHT tidak dingin. Beberapa pengguna juga mengatakan bahwa mereka belum pernah menemukan satu liter pun susu UHT dijual dalam keadaan dingin di toko.

Sebagian besar pengguna internet setuju bahwa tidak ada 1 liter susu UHT yang dijual dingin di toko. Ada pula yang bertanya-tanya bagaimana cara perempuan tersebut berbelanja hingga memprotes satu liter susu UHT tidak dingin. 

“Yang saya penasaran, kalau dia di Indomart, berarti dia ambil sendiri, bayar sendiri? Kok tiba-tiba minta refund? Bagaimana timeline-nya?” tanya yang lain. Menanggapi hal tersebut, sebagian pengguna menduga pelanggan tersebut memesan barang melalui layanan online.

Lalu ada juga netizen yang menjelaskan bahwa penyimpanan susu di supermarket berbeda-beda tergantung jenisnya. 

“Sebenarnya tergantung jenis susunya. Kalau susu pasteurisasi, benar ibu ini, harus disimpan di lemari es, mau yang 1L atau kecil, harus di lemari es. Nah, itu susu UHT. di video gak dingin gak masalah soalnya gak perlu banget simpan di kulkas 😭”.

Sependapat dengan hal tersebut, banyak netizen yang memberikan komentar menarik: “Kita perlu membedakan susu UHT dan susu pasteurisasi. Susu UHT tidak perlu didinginkan karena bakteri patogennya sudah dimatikan dengan pemanasan pada suhu tinggi. menggunakan suhu rendah, bakteri patogen masih ada. Nah, susu pasteurisasi sebaiknya disimpan di lemari es dan sebaiknya cepat dikonsumsi.

Apakah ini benar? Menurut informasi di situs Greenfields Dairy, teknik pemrosesan ultratermal (UHT) sering digunakan dalam pengolahan susu oleh perusahaan susu untuk menjamin keamanan pangan. Dalam proses UHT, susu dipanaskan dengan suhu yang sangat tinggi dalam waktu singkat untuk membunuh bakteri berbahaya yang mungkin ada dalam susu mentah, sekaligus menjaga kandungan nutrisinya.

Pemanasan pada suhu tinggi ini membantu menjaga susu tetap aman tidak hanya saat dikonsumsi, tetapi juga saat disimpan di rak dalam kemasan tertutup rapat dan belum dibuka pada suhu kamar untuk waktu yang lama.

Dengan demikian, susu UHT dapat disimpan pada suhu ruangan tanpa perlu didinginkan. Penting untuk memahami perbedaan susu UHT dan susu pasteurisasi serta cara merawatnya untuk menjaga keamanan dan kualitas susu yang dikonsumsi.

Meski susu UHT memiliki berbagai manfaat yang memudahkan hampir semua orang mengonsumsinya, namun ada hal yang tidak bisa dilakukan oleh produk ini. Misalnya pada proses UHT, struktur protein susu di dalam susu berubah sehingga tidak mungkin membuat keju dan mentega dengan susu UHT.

Selain itu, karena adanya perubahan struktur protein, susu UHT memiliki rasa yang lebih manis bagi sebagian orang, namun bagi sebagian orang lainnya dapat “dimasak”, tergantung individu yang mengonsumsinya.

Fitur-fitur ini mungkin dianggap diinginkan atau tidak diinginkan, tergantung pada preferensi individu. Oleh karena itu, susu segar dan alternatif susu lainnya tetap hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang lebih beragam.

Misalnya pada industri kopi, kedai kopi menggunakan busa susu untuk membuat seni susu. Barista mengandalkan struktur lemak dan protein susu segar untuk menciptakan tekstur halus pada busa susu. Proses ini bisa dilakukan dengan jenis susu lainnya, namun susu segar atau susu murni tetap menjadi pilihan utama para barista.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Manusia dan HP Punya Kesamaan, Ada Spesies Baru
Next post SMP Islam Amalina Raih Tiga Penghargaan di Ajang Kompetisi Ilmuwan Muda ASEAN 2024