IHSG Berpotensi Menguat Terbatas, Awasi Pilihan Saham Hari Ini 16 Mei 2024

Read Time:4 Minute, 33 Second

designsuperstars.net, Jakarta – Indeks Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat terbatas pada perdagangan saham Kamis (16 Mei 2024).

IHSG menguat 1,39% ke level 7.179 seiring munculnya tren beli pada perdagangan Rabu 15 Mei 2024, dan penguatan IHSG berhasil melampaui moving average (MA) harian 20.

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, selama mampu bertahan di atas level support penting 7.026, IHSG masih berpeluang menguji area 7.289 karena posisi IHSG berada pada wave © wave B.

Herditya mengatakan IHSG akan bergerak dari level support 7.045,7,026 dan level resistance 7.232,7,267 pada perdagangan Kamis ini.

Analisa teknikal menunjukkan IHSG kemungkinan akan menguat terbatas pada level support dan resistance 7.130-7.200, demikian kajian PT Pilarmas Investindo Sekuritas.

Sementara itu, Analis PT RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi mengatakan IHSG terlihat rebound dari level support moving average harian (MA) 200 dan menembus garis resistance di garis MA (5.20) seiring dengan volume perdagangan yang kuat.

“Kalaupun ada kemungkinan koreksi teknikal (pullback), sepanjang berada di atas garis MA20, ada kemungkinan akan kembali memantul dan menguji resistance garis MA50,” ujarnya.

Wafi mengatakan akan ada peluang untuk menguji kembali support garis MA-200 ketika support garis MA20 kembali turun. Rentang gerak IHSG saat ini berada pada kisaran 7.000-7.200, ujarnya. rekomendasi saham

Untuk stock pick hari ini, Wafi memilih saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dan PT Timah Tbk (TINS).

Sedangkan Herditya memilih saham PT MAPactiv Adiperkasa Tbk (MAPA), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Timah Tbk (TINS), dan saham PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA).

Berikut beberapa rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk(MAPA) – Kelemahan Beli

Harga saham MAPA tetap flat di level 880 dengan munculnya volume pembelian. Herditya memperkirakan posisi MAPA saat ini akan berada di awal wave (iii) wave B [c], selama bisa bergerak di atas stop loss 830.

Beli pada kelemahan: 855-875

Target harga saham: 915, 1.010

Hentikan kerugian: kurang dari 880

 

2.PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) – Beli Saat Istirahat

Harga saham SMRA masih flat di level 535 dan volume pembelian masih dominan. “Posisi SMRA saat ini diyakini berada di awal gelombang (iii) gelombang [i] sehingga SMRA berpeluang untuk melanjutkan penguatannya,” kata Herditya.

Beli saat breakout: 540

Harga sasaran: 565, 580

Hentikan kerugian: kurang dari 505

 

3.PT Timah Tbk (TINS) – Beli saat melemah

Harga saham TINS ​​naik 4,97% menjadi 950 dengan munculnya volume pembelian. Herditya mengatakan posisi TINS ​​saat ini berada di awal wave v dari wave (i) dari wave [iii], selama TINS ​​​​bisa bergerak di atas 900 dengan stop loss .

Beli pada kelemahan: 920-940

Target harga saham: 1.010, 1.095

Hentikan kerugian: kurang dari 900

 

4.PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) – Beli saat melemah

Harga saham TOBA naik 5,47% menjadi 270 lembar seiring dengan peningkatan volume pembelian. “Situasi TOBA saat ini diyakini merupakan bagian dari gelombang (iii) gelombang [iii],” ujarnya.

Membeli pada Kerentanan: 252-264

Harga target: 286, 298

Hentikan kerugian: kurang dari 240

 

Penafian: Semua keputusan investasi ada di tangan pembaca. Teliti dan analisis saham sebelum membeli atau menjualnya. designsuperstars.net tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya, Indeks Saham Gabungan (IHSG) masih berada di zona hijau pada perdagangan Rabu (15/05/2024). Penguatan IHSG terjadi di tengah sentimen jelang rilis neraca perdagangan April 2024.

IHSG naik 1,36 persen menjadi 7.179,83 mengutip data RTI. Indeks LQ45 naik 0,99% menjadi 901,39. Sebagian besar indeks saham acuan berubah menjadi hijau.

Pada awal perdagangan, IHSG sempat mencapai level tertinggi 7.192,14 dan terendah 7.082,11. Sebanyak 257 saham melemah dan 296 saham menguat. Saat ini masih ada 224 minggu lagi. Total transaksi sebanyak 1.123.351 dan volume perdagangan 17 miliar lembar saham. Nilai transaksi hariannya Rp 12 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupiah berada di kisaran 15.944. Investor asing melepas saham senilai Rp 136,13 miliar. Sepanjang tahun 2024, investor asing akan menjual saham senilai Rp 1,43 triliun.

Sebagian besar saham berubah menjadi hijau, kecuali saham industri yang turun 0,23%, saham kesehatan turun 0,05%, dan saham real estate turun 0,19%.

Sementara itu, industri saham acuan mencatatkan penguatan terbesar dengan kenaikan 2,43%. Sektor saham energi naik 0,06%, sektor saham non-siklikal naik 0,23%, dan sektor saham siklis naik 0,33%.

Selain itu, industri saham keuangan naik 0,92%, industri saham teknologi naik 0,44%, industri saham infrastruktur naik 0,70%, dan industri saham transportasi naik 0,36%.

Berdasarkan kajian tim peneliti PT Pilarmas Investindo Sekuritas, pergerakan bursa di Asia cenderung beragam, kata Antara. Rilis harga produsen bulanan AS (permintaan akhir PPI AS) meningkat menjadi 0,5% (mtm) dari sebelumnya negatif 0,1% (mtm).

 

 

Sementara itu, permintaan akhir PPI tahunan di AS meningkat menjadi 2.2% yoy dari sebelumnya 1.8% yoy, yang merupakan hasil yang beragam, meskipun hal ini tidak sepenuhnya menunjukkan bahwa inflasi masih tinggi.

Jadi, meski pelaku pasar optimis tidak akan ada kenaikan suku bunga, Powell sebelumnya telah menegaskan bahwa yang penting saat ini bukanlah apakah suku bunga akan naik, tetapi berapa lama suku bunga saat ini akan tetap pada tempatnya, kata Antara.

Pada hari Rabu tanggal 15 Mei 2024 (waktu Indonesia), Amerika Serikat (AS) dijadwalkan akan melaporkan data inflasi yang diperkirakan akan bertahan lama di atas level 3%, naik dari level sebelumnya pada Maret 2024 sebesar 3,4 %. Badan Pusat Statistik (BPS) Korea mengumumkan neraca perdagangan Indonesia kembali mencatat surplus sebesar $3,56 miliar pada April 2024.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Masih Banyak Kesempatan, Ini 5 Jalur Mandiri UNY 2024 yang Buka Pendaftaran hingga Juli
Next post Derita Ankylosing Spondylitis, Tubuh Pemuda China ‘Tertekuk’ Menyerupai Huruf Z