Ini Perbedaan CT Scan dan Kateterisasi, Kenali sebelum Lakukan Skrining Jantung

0 0
Read Time:1 Minute, 31 Second

JAKARTA – Penyakit jantung dikenal sebagai “silent killer”. Istilah tersebut tentu mempunyai dasar yang kuat, mengingat serangan jantung seringkali terjadi tanpa gejala dan menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Fakta ini menyoroti betapa pentingnya skrining dini untuk mengetahui risiko kejang, kelainan, atau masalah jantung.

Spesialis Penyakit Dalam dan Konsultan Kardiovaskular (Intervensional) di Rumah Sakit Bethsaida. Yudhishthira Panji Santhosh, Sp.PD-KKV, (M.Kes) menjelaskan, skrining dan diagnosis penyakit jantung koroner dapat dilakukan dengan dua cara yaitu CT scan jantung dan kateterisasi jantung.

“Kedua metode ini memiliki peran penting, namun digunakan dalam situasi yang berbeda,” kata Dr. Yudhistira.

Dr. Yudhishthira mengatakan, sebelum memeriksa pasien, sebaiknya mengetahui terlebih dahulu tentang kedua jenis metode tersebut. Berikut ulasannya.

1. CT Scan Jantung CT scan jantung adalah tes non-invasif yang menggunakan teknologi computer tomography untuk menghasilkan gambar 4D jantung dan pembuluh darah.

Baru-baru ini, Pusat Jantung & Pembuluh Darah Rumah Sakit Bethsaida memiliki layanan CT scan 512-slice berbasis AI (kecerdasan buatan), yang memungkinkan tes ini dilakukan dengan cepat dan akurat (teknologi pemindaian satu detak jantung) dan menghasilkan pencitraan jantung resolusi tinggi, namun a tingkat rendah.

Tes ini memberikan gambaran detail tanpa perlu memasukkan alat ke dalam tubuh. CT scan jantung sering digunakan untuk mendeteksi penyempitan arteri koroner dan mengevaluasi kesehatan jantung secara keseluruhan.

Metode skrining ini menawarkan berbagai keuntungan dan banyak manfaat yang bermanfaat, kata Dr. Yudhishthira menjelaskan, khususnya pada pemeriksaan jantung.

“CT scan jantung merupakan pilihan terbaik bagi pasien yang membutuhkan evaluasi jantung yang cepat dan non-invasif. Dengan teknologi ini, kami dapat mendeteksi masalah jantung secara dini dan menentukan pilihan pengobatan yang tepat,” kata Dr. Yudhistira menjelaskan.

2. Kateterisasi jantung adalah suatu prosedur invasif dimana kateter dimasukkan melalui pembuluh darah ke dalam jantung. Prosedur ini memberikan gambaran langsung mengenai kondisi pembuluh darah koroner dan digunakan untuk mengukur tekanan di dalam bilik jantung. .

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
PAY4D slot 1000 jepang slot lapaktoto