0
0
designsuperstars.net, Jakarta Menurut American Heart Association (AHA), penderita kolesterol tinggi sebaiknya tidak sepenuhnya menghindari makan ikan karena khawatir akan konsumsi asam lemak jenuhnya yang tinggi yang memiliki sifat anti inflamasi dan berbagai manfaat kesehatan, salah satunya yang mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Mereka yang ingin menurunkan kadar kolesterol tetap bisa mengonsumsi ikan tanpa khawatir risiko naiknya kolesterol dengan mengonsumsi minimal 8 ons ikan per minggu.
Berikut 5 jenis ikan yang boleh dimakan penderita kolesterol tinggi, dirangkum Jumat (19/4/2024).
100 gram ikan salmon mengandung 0,93 gram asam lemak dan omega 3. Ikan salmon baik untuk kesehatan jantung dan kulit karena kaya akan nutrisi seperti vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K. Artinya. dalam kadar yang rendah, ikan salmon mengandung berbagai mineral yang dibutuhkan tubuh, seperti zinc, fosfor, potasium, dan selenium.
Jenis ikan tenggiri seperti makarel dan tenggiri juga menjadi rekomendasi ikan yang aman dikonsumsi oleh penderita riwayat kolesterol tinggi. Sama seperti ikan salmon, ikan tenggiri kaya akan berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin D, vitamin A, vitamin. C, vitamin K, kalium, fosfor dan selenium.
Selain itu, ikan kaya nutrisi yang direkomendasikan untuk penderita kolesterol tinggi adalah ikan tuna. 100 gram ikan tuna mengandung 1,11 gram omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung. Selain itu, kandungan nutrisi lain pada ikan ini antara lain vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin D, vitamin E, kalsium, zat besi, kolin, dan asam folat.
Pilihan ikan lainnya untuk penderita kolesterol tinggi adalah ikan nila. 100 gram ikan nila mengandung 0,20 gram asam lemak omega 3 yang meliputi vitamin B, vitamin C, vitamin D, vitamin K, kalsium, fosfor, kalium, selenium, dan magnesium.
Terakhir, ikan jenis ini mungkin terdengar asing, namun nyatanya ikan ini banyak digunakan untuk olahan ikan sarden. Selain itu, ikan haring juga kaya akan nutrisi penting seperti vitamin A, vitamin D, tembaga, fosfor, dan kalium.
Untuk ikan salmon, negara seperti Norwegia seringkali menjadi pilihan utama untuk impor karena Norwegia merupakan produsen ikan salmon yang cukup besar.
Ikan salmon hidup di perairan samudera Atlantik dan Pasifik.
Asal usul nama “Tilapia” mengacu pada tempat lahirnya ikan yang terkenal dengan dagingnya yang lezat ini diambil dari Sungai Nil, sebuah aliran air di Afrika yang berhulu di Uganda dan Sudan lalu mengalir ke Mesir.
Salah satu ikan di laut yang memiliki daging berwarna merah jambu atau merah tua adalah ikan tuna.
Bentuk tubuh ikan tuna menyerupai torpedo yang disebut fusiform, agak meruncing di bagian samping dan memiliki moncong yang lancip.
