Manis dan Tinggi Kadar Air, Ini 10 Khasiat Semangka yang Ternyata Bisa Cegah Asma

designsuperstars.net, Jakarta Semangka merupakan buah yang berasal dari Afrika Selatan. Dengan nama latinnya Citrullus lanatus, semangka masih termasuk dalam keluarga cruciferous, sama seperti melon dan mentimun. Meski berasal dari benua lain, sebenarnya semangka kini sudah banyak ditanam dan dijual di Indonesia serta mudah ditemukan.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Fruit Science, semangka mengandung 92% kandungan air, karbohidrat, 1% protein, 0,2% lemak, 0,4% serat, vitamin A, vitamin B6, banyak nutrisi, vitamin dan mineral. Vitamin C, asam folat, antioksidan, potasium dan magnesium.

Nutrisi ini memberikan berbagai manfaat kesehatan. Berikut penjelasan lengkapnya, dihimpun dari berbagai sumber hingga Rabu (24/4/2024).

Peran buah-buahan dalam program diet sangat penting sebagai sumber asupan serat. Semangka memiliki kandungan air yang tinggi sehingga menjadi alternatif makanan olahan dan manisan, karena memberikan rasa kenyang dan mengekang rasa lapar. 

Selain air yang merupakan sumber utama hidrasi tubuh, mengonsumsi semangka juga dapat menunjangnya. Dengan kandungan airnya yang mencapai 92%, semangka mampu memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

Vitamin C yang ditemukan dalam semangka membantu mengurangi gejala asma. Farmakologi telah melaporkan bahwa pasien asma dengan defisiensi vitamin C memiliki lebih banyak gejala asma dibandingkan mereka yang tidak kekurangan vitamin C. Karena semangka mengandung 40% vitamin C, disarankan untuk mengonsumsi setidaknya satu cangkir buah ini setiap hari.

Semangka mengandung senyawa fitokimia seperti likopen yang membantu mencegah degenerasi makula. Pasalnya, likopen berperan sebagai antioksidan dan mencegah berbagai jenis peradangan.

Jenis fitokimia lain yang ditemukan dalam semangka adalah citrulline. Menurut Eksperimental Farmakologi dan Fisiologi, senyawa citrulline berperan dalam meningkatkan oksida nitrat. Oksida nitrat melemaskan pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah dan tekanan darah dapat dikontrol dengan lebih baik.

Semangka mengandung vitamin A dan vitamin C yang mampu mencegah kerusakan kulit akibat sinar UV. Selain itu, asam amino membantu meningkatkan produksi kolagen kulit. Ingat, kandungan air yang tinggi tidak hanya membantu menghidrasi tubuh, tapi juga menghidrasi kulit agar tetap terhidrasi.

Mengutip informasi farmakologi, mengonsumsi secangkir semangka setiap hari dapat mencegah penyakit periodontal yang menyerang 25% populasi dunia. Manfaat ini berasal dari efek vitamin C pada semangka.

Semangka dapat membantu ginjal untuk mengubah asam amino L-sitrulin menjadi asam amino L-arginin, sehingga membuat metabolisme glukosa dan insulin menjadi lebih normal. Semangka juga rendah karbohidrat dan tidak meningkatkan kadar gula darah bila dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Farmakologi melaporkan bahwa mengonsumsi semangka secara langsung atau sebagai jus dapat membantu mengurangi nyeri otot setelah berolahraga. Manfaat ini berasal dari aksi asam amino dan senyawa citrulline yang meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi nyeri otot. 

Ginjal merupakan organ yang paling banyak terkena racun dalam tubuh. Ini karena ginjal bertugas menyaring racun dari dalam tubuh. Banyaknya air, kalsium, dan potasium pada semangka memudahkan kerja ginjal sehingga ginjal tidak perlu bekerja terlalu keras.

Mengonsumsi semangka dalam jumlah banyak dapat menyebabkan sakit perut, kembung, produksi gas berlebihan, dan diare.

Waktu terbaik menikmati semangka adalah saat sistem pencernaan sedang aktif sepanjang hari.

Kondisi ini disebabkan oleh intoleransi tubuh terhadap fruktosa sehingga meningkatkan produksi dan penyimpanannya sehingga pada akhirnya meningkatkan risiko obesitas.

Semangka memiliki tingkat pH antara 5,2-6,7 sehingga aman bagi penderita asam lambung.

Tidak ada larangan mutlak untuk mengonsumsi semangka bersamaan dengan obat. Namun, perlu diingat bahwa jenis obat tertentu dapat berinteraksi negatif dengan semangka. Misalnya obat antihipertensi, antibiotik, obat jantung, dan lain-lain, dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan jika dimakan bersama semangka.