Menguak 7 Gunung Berapi Bawah Laut di Indonesia

Read Time:3 Minute, 20 Second

designsuperstars.net Tekno – Gunung berapi tersebar tidak hanya di daratan Indonesia tetapi juga di lautan. Gunung berapi aktif terbagi menjadi tiga jenis. Ada tipe A, yaitu gunung berapi dengan catatan sejarah letusannya terjadi pada tahun 1600-an. Lalu, Tipe B, yakni gunung berapi dengan catatan sejarah letusan sebelum tahun 1600. Terakhir, tipe C, yaitu gunung berapi yang tidak memiliki catatan sejarah, namun masih menunjukkan jejak aktivitas gunung berapi. Nah, berikut daftar gunung berapi bawah laut yang ada di Indonesia: 1. Gunung Api Kawio Barat Salah satu gunung berapi bawah laut yang terkenal di Indonesia, Gunung Api Kawio Barat terletak di perairan dalam Kepulauan Sangihe di Sulawesi Utara. Ketinggian gunung bawah laut Sangihe mencapai 3.200 meter dari dasar laut hingga puncaknya, yang berarti puncak gunung ini berada 1.900 meter di bawah permukaan laut. Gunung Kavio Barat disebut-sebut sebagai gunung berapi bawah laut tertinggi di dunia. 2. Gunung Api Hobal: Hobal atau Ile Verung adalah gunung berapi bawah laut yang terletak di dekat Pulau Lembata, yang merupakan bagian dari Kecamatan Atade, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur. Saat ini, ketinggian pincang vulkanik bawah laut belum diketahui. Namun aktivitas terakhir Hobble terjadi pada tahun 1999 ketika kepulan asap putih muncul sekitar 100 meter di atas permukaan laut.3. Gunung Api Banua Vuhu Banua Vuhu adalah gunung berapi bawah laut yang terletak di dekat Kepulauan Sangihe di Sulawesi Utara. Banua Vuhu adalah gunung berapi bawah laut yang tingginya 400 meter di atas permukaan laut. Aktivitas Banua Vuhu terakhir terjadi pada tahun 1919, ketika meletus pada tanggal 2 Februari 1919. Kemudian pada tanggal 2 April 1919, Banua Vuhu kembali mengeluarkan lahar dan letusan dahsyat sehingga menyebabkan permukaan air laut naik dan letusan dahsyat hingga membakar pohon kelapa. Di pantai timur. Keesokan harinya atau tanggal 3 April 1919 terjadi ledakan dahsyat dengan gumpalan uap setinggi 4-5.000 meter.4. Gunung Api Bawah Laut 1922 Gunung Api Bawah Laut 1922 terletak di sekitar Kepulauan Sangihe Talad di Sulawesi Utara. Gunung Api Bawah Laut Ketinggian gunung berapi bawah laut tahun 1922 masih belum diketahui, namun lokasinya diperkirakan berada 5.000 meter di bawah permukaan laut. Gempa bumi sejak tahun 1912. Tak kurang dari 3 kali gempa bawah laut tercatat dengan pusat gempa antara Pulau Mindanao dan Kepulauan Sangihe Talaud. Gunung Api Nieuwerkerk Gunung Api Bawah Air Nieuwerkerk adalah gunung berapi kembar yang terletak di dekat Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Ketinggian gunung bawah laut Nieuwerkerk I lebih dari 1.900 meter di atas permukaan laut pada kedalaman 2.285 meter di atas permukaan laut, sedangkan ketinggian gunung bawah laut Nieuwerkerk II lebih dari 1.800 meter pada kedalaman 2.325 meter di bawah permukaan laut. Ketinggian permukaan laut sekitar 7 kilometer antara dua gunung berapi bawah laut tersebut. Puncak Nieuwerkerk I dan II dipisahkan dari Puncak II oleh segel sedalam 600 meter. Aktivitas terakhir Newark terjadi pada tahun 1927.6 Gunung Berapi Yersi Yersi adalah gunung berapi bawah laut yang terletak di dekat Laut Banda bagian selatan. Ketinggian gunung berapi bawah laut Yersi yang terletak di kedalaman 4.200 meter di bawah permukaan laut masih belum diketahui, namun ada gunung sekitar 600 meter di atas permukaan laut yang diidentifikasi bernama Yersi. Aktivitas terakhir Yersi tidak diketahui, namun pada tahun 1929 ekspedisi Snellius menemukan rangkaian karang mirip terumbu di kedalaman lebih dari 3.800 meter yang disebabkan oleh ledakan bawah air, sedangkan Cekungan Banda pada kedalaman lebih dari 4.200 meter berada di bawah air. Gunung ini memiliki dua gunung berapi aktif yaitu Gunung Api Vetar dan Gunung Api Batutara.7. Gunung Berapi Kaisar Tiongkok Gunung berapi bawah laut Kaisar Tiongkok memiliki bentuk yang mirip dengan gunung berapi perisai di bagian barat Laut Banda Selatan. Ketinggian gunung berapi bawah laut Kaisar Tiongkok ini adalah 1.500 meter di atas permukaan laut dan kedalamannya 2.850 meter di bawah permukaan laut. Letusan aktif terakhir Gunung Berapi Kaisar Tiongkok terjadi pada tahun 1927. 6 nelayan tewas secara misterius di dekat Pulau Tempurung di Selat Sunda. Sisanya berada di karantina di kapal. designsuperstars.net.co.id 5 Agustus 2024

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Asus ROG Ally X Rilis dengan Baterai Jumbo dan Performa Gahar, Cek Spesifikasi dan Harganya
Next post Gegara Foto Ini, Rebecca Klopper Diduga Balikan Sama Fadly Faisal