Rekor, Fosil Dinosaurus Terjual Rp720 Miliar

JAKARTA – Fosil dinosaurus asli dilelang Rp720 miliar. Penjualan dikatakan telah mencetak rekor.

Diberitakan The Independent, Kamis (18/7/2024), fosil Stegosaurus yang ditemukan di Colorado dijual di Sotheby’s Auction Hall pada Rabu (17/7/2024).

“Pembeli akan tetap anonim karena mereka memilih untuk tidak disebutkan namanya,” kata Sotheby’s.

Dijuluki Apex, fosil tersebut dianggap sebagai salah satu dinosaurus terlengkap yang pernah ditemukan. Ahli paleontologi Jason Cooper menemukan fosil tersebut di dekat kediamannya pada tahun 2022.

Penjual memperkirakan harga melebihi perkiraan pra-penjualan sebesar $4 juta hingga $6 juta. Penjualan ini sekaligus memecahkan rekor lelang fosil dinosaurus sebelumnya sebesar USD 31,8 juta atau Rp 514 juta untuk spesies Tyrannosaurus rex berjuluk Stan pada tahun 2020.

“Apex kini telah mengambil tempat dalam sejarah, sekitar 150 juta tahun sejak ia menjelajahi planet ini, membuktikan namanya saat ini, menginspirasi para penawar di seluruh dunia untuk fosil termahal yang pernah terjual di lelang,” kata kepala bisnis Sotheby’s . dan Sains. Cassandra Hutton.

Penjualan Apex konon terus berlanjut selama bertahun-tahun, mulai dari penemuan di Dinosaur, Colorado hingga penjualan di New York. Sampel penting ini dianggap telah mengukir sejarah.

Penjualan fosil dinosaurus secara komersial telah menimbulkan kritik dari para ahli paleontologi akademis yang percaya bahwa spesimen tersebut harus disimpan di museum atau pusat penelitian yang tidak mampu membayar harga jual yang tinggi.

Namun, Sotheby’s mengatakan pembelinya berniat meminjamkan Apex ke lembaga yang berbasis di AS. Rumah lelang tidak menanggapi pertanyaan tentang pemenang lelang enam penawar lainnya.

Stegosaurus dikenal sebagai salah satu dinosaurus paling khas di dunia dengan pelat runcing di punggungnya. Tingginya mencapai 3,3 meter, dan panjang hidung hingga ekor 8,2 meter. Apex berevolusi menjadi stegosaurus besar yang hidup cukup lama untuk menunjukkan tanda-tanda radang sendi.