Sejarah Sepatu adidas Samba Jadi Ikon Fesyen dan Olahraga, Berawal dari Laga Sepak Bola di Lapangan Es

Read Time:3 Minute, 32 Second

designsuperstars.net, Jakarta – Merek sepatu asal Jerman, Adidas, kembali menarik perhatian banyak pecinta fashion dan olahraga dengan beberapa variasi sebelumnya, seperti Samba, Gazelle, dan Spezial. Sepatu ini tidak hanya menjadi ikon dalam dunia fashion dan olahraga, namun baru-baru ini kembali mencuri perhatian dengan diluncurkannya varian terbarunya.

Bagi penggemarnya, adidas lebih dari sekadar sepatu, tetapi juga artefak budaya. Beberapa model sepatu yang terkenal dengan ciri khas brand Three-Striped mempunyai cerita tersendiri dan masih populer hingga saat ini. Salah satunya Adidas Samba. Sepatu latihan sepak bola yang stylish dan simpel kini hadir kembali.

“Samba ini bisa kita lihat banyak orang, sepertinya kemanapun kita pergi setidaknya ada beberapa orang yang memakai sepatu Samba ini,” kata Izar dari Diehardadidasfan dalam talkshow di acara adidas Block Party di Blok M, Jakarta Selatan. , Jumat, 27 April 2024

“Ini merupakan pencapaian yang luar biasa untuk sebuah sepatu yang sudah ada sejak tahun 50an. Uniknya, sepatu ini awalnya dirancang untuk bermain sepak bola di lapangan es atau salju saat diluncurkan pada tahun 1972,” imbuhnya.

Sepanjang perjalanannya, adidas Samba telah banyak digunakan oleh para penggemar sepak bola dan pecinta musik. Tak heran jika banyak orang yang datang ke banyak pertandingan sepak bola dan konser musik menggunakan Samba. Karena semakin populer, Samba hadir dalam beberapa warna dan dapat dipadukan dengan berbagai gaya pakaian sehingga mengukuhkan statusnya sebagai ikon mode.

“Samba ini cocok dipadukan dengan berbagai macam gaya, seperti celana chino atau rok untuk tampilan kasual namun tetap stylish. Bahkan Anda bisa tampil lebih santai dan kasual dengan celana jeans dan kaos,” ujar Fadel dari Indonesia Sneaker Team.

Model legendaris lainnya, Gazelle dirancang untuk aktivitas atletik dalam ruangan. Diluncurkan pada tahun 1966, sepatu kulit ini menjadi sepatu latihan dalam ruangan yang sering digunakan oleh banyak tim olahraga dan sering ditampilkan dalam pemotretan editorial mode.

“Desainnya tidak banyak berubah, tapi rasanya masih tetap populer seperti dulu. Yang menurut kami paling menarik adalah sepatu sederhana berbahan brushed leather dengan siluet rendah dan garis tiga yang terlihat jelas,” jelas Izar.

Varian lainnya, Handball Spezial atau sering disebut Spezial saja, sangat mirip dengan Samba dan Gazelle. Sepatu flat ini menampilkan aksen suede dan tiga garis di sisinya. Meskipun Samba dan Gazelle berakar pada sepak bola, desain Handball Spezial berasal dari lapangan bola tangan Jerman.

Spezial dirancang khusus karena permainan bola tangan memerlukan alas kaki yang kuat sehingga mampu menahan gerakan pendek, tajam, dan gesekan yang kuat dari para pemainnya.

“Yang membedakan Handball Spezial dengan dua varian lainnya adalah belum mencapai tingkat popularitas yang sama. Meski demikian, sneaker ini tetap menawarkan estetika yang sama,” kata Fadel.

Di sisi lain, Spezial mendapatkan popularitas di luar olahraga karena penampilannya yang elegan namun harganya. Spezial Handball juga tersedia dalam berbagai kombinasi warna yang menarik, sehingga banyak digunakan oleh para penggemar hip-hop di Eropa dan khususnya di Inggris dengan Britpop.

Pada kesempatan tersebut juga dibahas perbedaan desain Samba, Spezial dan Gazelle agar lebih mudah dikenali, yaitu:

1. Desain dan Sole Gazelle memiliki pelat toe box yang terlalu pendek dibandingkan Samba. Sedangkan untuk solnya, Adidas Spezial lebih sering menggunakan sol berbahan karet. Sedangkan Gazelle lebih sering menggunakan sol karet. Sedangkan Samba biasanya menggunakan sol berwarna coklat tua.

2. Tampilan Adidas Gazelle Heel Path biasanya dilengkapi logo Trefoil, mirip Samba. Sedangkan Spezial hanya dilengkapi tulisan Adidas atau bahkan tidak ada teks sama sekali. Adidas Samba biasanya memiliki logo persegi panjang yang halus. Untuk Gazelle, branding lidahnya dihilangkan dan terdapat logo lain di bagian tumit, ditambah brand samping yang lebih besar dibandingkan Samba.

 

Perbedaan material yang digunakan terlihat jelas antara Samba dan Gazelle. Untuk Samba hampir selalu menggunakan upper berbahan kulit dengan sedikit suede di area ujung kaki. Gazelle biasanya hadir dalam bahan kulit suede dekaden dengan sentuhan kulit tiga garis. Spezial menggunakan bahan suede dan karet.

Tak hanya talkshow, acara spesial Originals Block Party juga mempertemukan komunitas penggemar Adidas Gazelle, Samba dan Handball Special serta dimeriahkan oleh penampilan DJ Winky Wiryawan dan The Glaps. Kemudian dilanjutkan karaoke bersama Kiki Ucup, Tarra Budiman dan Bisma Karisma yang kemudian diikuti oleh El Rumi dan Ringgo Agus Rachman.

Penggemar Adidas datang ke acara ini dengan membeli sneakers Adidas Gazelle, Samba atau Handball Spezial di Adidas Pacific Place, Adidas Originals Concept Store Plaza Indonesia dan Adidas Originals Concept Store Pondok Indah Mall. serta tas dan merchandise Adidas pada hari acara.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post 10 Rekomendasi Tempat Makan Paling Menggoda di Yogyakarta, Bikin Kangen untuk Berkunjung Lagi
Next post Terpopuler: Betrand Peto Ungkap Perasaan ke Sarwendah, Senyum Inara Rusli Usai Virgoun Ditangkap