Teheran – Serangan terbaru Iran terhadap Zionis dengan ratusan drone berhasil memaksa Israel menghentikan serangannya terhadap Palestina. Foto yang dilingkari menunjukkan drone tersebut adalah model Rotax buatan Eropa.
Mesin Rotax 912 Discovery dibuat oleh Rotax, anak perusahaan Bombardier Recreational Products (BRP) Kanada. Mesin ini biasanya digunakan pada pesawat ringan dan ultraringan.
Mesin Rotax 915 iS dibuat di Austria. Rotax 915 iS adalah mesin piston umum pada pesawat ultralight, pesawat sport, dan helikopter ringan.
Rotax 915 iS dirancang pada tahun 2014 dan menerima persetujuan kelaikan udara pada tahun 2017.
Rotax 915 iS adalah mesin bensin turbo empat silinder, empat langkah, berpendingin udara, dan berpendingin air. Mesin tersebut dirancang untuk beroperasi pada ketinggian 4.572 meter. Rotax 915 iS mampu menghasilkan 141 tenaga kuda saat lepas landas dan 135 tenaga kuda saat berlayar.
Rotax 915 iS dikembangkan dari mesin pembakaran internal Rotax 912 (100 hp), jenis mesin piston yang digunakan pada drone tempur Bayraktar TB2, yang akhirnya dihentikan karena embargo Kanada.
Perlu diketahui bahwa meskipun Rotax adalah produsen mesin Austria, status Rotax adalah anak perusahaan dari Bombardier Recreational Products.
Baru-baru ini perusahaan Kanada tersebut mengetahui bahwa produknya digunakan oleh Azerbaijan untuk menyerang posisi tentara Armenia.
Panjangnya 8,65 meter, lebar sayap 16 meter, dan tinggi 2,6 meter. Berat maksimum lepas landas mencapai 1.300 kg dan muatan 300 kg. Black Hawk memiliki kapasitas bahan bakar 420 liter, mampu terbang selama 30 jam, dan memiliki radius kendali jangkauan visual hingga 250 kilometer.
Kecepatan terbang maksimum Black Hawk adalah 235 kilometer per jam, dan kecepatan jelajahnya 50-180 kilometer per jam, dengan asumsi ketinggian terbang 5 kilometer. Ketinggian terbang UAV dibatasi hingga 7.200 meter.
Panjang landasan yang diperlukan untuk pendaratan adalah 500 meter dan panjang landasan untuk lepas landas adalah 700 meter.