designsuperstars.net, Jakarta – Dimulai dengan mobil konsep yang diperkenalkan pada Oktober 2022 di Vietnam. Setahun kemudian, konsep XFC menjelma menjadi Mitsubishi XForce yang diluncurkan perdana dunianya di ajang GIIAS 2023 pada Agustus 2023.
Kini, di awal tahun 2024, XForce dipanggil oleh Atsushi Kurita, Presiden Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), di Indonesia International Motor Show (IIMS) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
“Kami memperkenalkan kembali Mitsubishi
Sebelum menjadi XForce, Mitsubishi debutkan SUV kompak tersebut secara global pada 19 Oktober 2022 sebagai mobil konsep bernama XFC Concept di Ho Chi Minh City, Vietnam. Mitsubishi XFC Concept telah dipamerkan di Vietnam Motor Show 2022. Dari 26 hingga 30 Oktober.
Saat ini Mitsubishi Xforce diproduksi oleh Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia di Bekasi, Jawa Barat. Selain penjualan di Indonesia, Mitsubishi XForce juga diekspor ke negara ASEAN lainnya, Asia Selatan, Amerika Latin, Timur Tengah, dan Afrika.
Sejak diluncurkan hingga Januari 2024, Mitsubishi Xforce dikabarkan sudah terjual sebanyak 2.000 unit. Selama 10 hari pameran di IIMS 2024, XForce juga dilaporkan telah diuji atau diuji oleh 250 pengunjung.
Mitsubishi Pearl, Jet Black Mica, Blade Silver dan Merah Metalik. mitsubishi
Mitsubishi memiliki salah satu dari empat mode berkendara yaitu Normal, Basah (Wet), Kerikil (Gravel) dan Lumpur (Mud), yang XForce siap untuk bersenang-senang.
Untuk menjajal performa Mitsubishi XForce, designsuperstars.net berkesempatan mengikuti “XForce Infinite”.
Perjalanan hari pertama dimulai dari Kota Solo menyusuri Tol Trans Jawa hingga ke Semarang. Cara ini cocok untuk menggerakkan mesin 1.499 cc pada Mitsubishi XForce yang menghasilkan tenaga sebesar 77 kW pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 141 Nm pada 4.000 rpm. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda melalui transmisi CVT.
Saat melaju dengan kecepatan tinggi di jalan raya, kabin Mitsubishi XForce terasa sesak. Suspensinya juga nyaman saat melintasi jalan kasar dan permukaan tanah yang tenang.
Meski dibekali penggerak empat roda, ternyata Mitsubishi XForce punya 1 fitur lagi terkait performa transmisi CVT yang belum banyak diketahui. Fitur tersebut adalah Driving Sport (DS) berupa tombol yang dipasang pada tuas transmisi.
Saat berkendara normal di jalan tol, mesin SUV ini terasa lemot. Namun, begitu tombol DS diaktifkan, kekuatan XForce langsung ditekankan.
Sound system Yamaha Premium Dynamics yang dipasang di Mitsubishi Xforce gagal dalam pengujian dengan genre berbeda. Tidak hanya mengatur keluaran suara dengan empat mode suara berbeda seperti Signature, Strong, Live dan Relax yang disapu melalui 8 speaker yang ada di dalam mobil, sistem audio ini juga sangat canggih karena dapat mengatur kecepatan hingga kecepatan suara. mobil. Level dan kondisi lalu lintas dengan indikator volume kecepatan yang dikenakan biaya dan 5 level yang dapat dipilih.
Fitur ini secara otomatis memperbesar volume lagu saat kecepatan tinggi dan kembali ke level semula saat kecepatan lambat.
Setelah itu, uji coba dilanjutkan di kawasan Kota Lama Semarang yang banyak sebagian ruas jalan tertutup setengahnya. Namun, keunggulan XForce pada ground clearance yang tinggi paling terasa dengan suspensi yang baik. Lingkar kemudi juga terasa lebih ringan karena handling lebih mudah dan radius putar lebih kecil.
Uji Mitsubishi Beberapa titik di tol berbukit dari Semarang hingga Yogyakarta bisa ditangani dengan baik oleh Mitsubishi XForce berkat fitur khusus CVT. Fitur inilah yang membedakan kecepatan antara Mitsubishi XForce dan Xpander yang berbagi mesin sama.
Setelah menyelesaikan dua hari pengujian dan menempuh jarak sekitar 237 km, ada banyak hal yang perlu diperhatikan pembeli sebelum memutuskan membeli Mitsubishi XForce.
Dari segi akselerasi, transmisi Mitsubishi CVT memberikan pengalaman berkendara yang memuaskan terutama pada kecepatan tinggi di jalan raya, meski masih terasa loyo saat DS idle.
Dari segi konsumsi bahan bakar, Mitsubishi Xforce tidak bisa dikatakan boros atau boros. Diuji dengan gaya berkendara ringan di jalan tol dan jalan kota, rata-rata konsumsi bahan bakar yang terpampang di layar MID menunjukkan Mitsubishi XForce mengonsumsi bahan bakar 10 km/liter. Sedangkan di jalan dalam kota tercatat kecepatan 13,1 km/l menggunakan mode berkendara normal.
Meski demikian, keselamatan dan kenyamanan pengemudi dan penumpang sepertinya menjadi fokus utama Mitsubishi XForce, dengan kabin yang senyap dan suspensi yang lumayan. Fitur seperti Dynamics Sound Yamaha Premium Audio System dan Speed Compensated Volume menambah nilai lebih dengan mampu mengatur keluaran audio sesuai kondisi berkendara. Namun minimnya sunroof/panoramic view pada Mitsubishi XForce membuatnya dirugikan dibandingkan SUV lain sekelasnya.
Dalam uji coba di berbagai bidang, XForce mampu menjalani petualangan. Ground clearance yang tinggi, CVT yang disetel khusus, dan Active Yaw Control (AYC) membantu mengatasi berbagai kondisi jalan termasuk medan berbukit dengan mudah.
Fitur keselamatan seperti Active Stability Control, Blind Spot Warning, Rear Cross Traffic Alert dan Hill Start Assist memberikan rasa percaya diri dan kenyamanan lebih saat berkendara, terutama dalam perjalanan jauh. Namun XForce saat ini kurang memiliki fitur adaptive cruise control yang dapat membantu pengemudi berkendara dengan aman, terutama pada kecepatan tinggi.
Selain itu, empat mode berkendara yang tersedia (Normal, Basah, Kerikil, Lumpur) memberikan keleluasaan yang cukup bagi pengemudi untuk beradaptasi dengan kondisi jalan yang berbeda.
Secara keseluruhan, hasil pengujian menunjukkan bahwa Mitsubishi XForce tidak hanya sekedar SUV yang stylish, tetapi juga perlu tampil beda dengan memberikan fitur unggulan dan kenyamanan dalam kondisi berkendara yang berbeda.